No

12 2 0
                                    

Hampir saja aku membuka email tersebut handphone ku malah mati.

***

Semua jalan telah ku telusuri sendiri sejak aku sekolah dasar, aku hanya tinggal bersama ibuku dan ayahku? dia pergi entah kemana.

Itulah mengapa aku harus bisa mencari uang untuk menghidupi segalanya, salah satu impianku ya kalau tidak menjadi idol mungkin akan menjadi paruh waktu di sebuah restoran.

Cita - cita yang sangat mustahil.

"Aku pulang, apakah dirumah ada orang?"
Melihat sekitar ruangan sepertinya ibuku sedang pergi, mungkin saja bekerja.

Aku melepaskan pakaian ku dan menaruhnya di keranjang lalu membersihkan diriku sejenak untuk menghilangkan stress ku.

"Ah.. ini dingin sekali apakah ibu lupa membayar tagihan"
Sebenarnya aku tidak ingin merepotkan siapa - siapa terutama ibuku, ia sudah membiayaku sejak kecil sendirian.

Terlintas dipikiran ku
~apakah aku akan lolos~
~apakah aku bisa seperti apa yang diharapkan ibuku?~
~bagaimana jika aku tidak lolos, huh melelahkan sekali~

*Ting
Suara bell

Aku bergegas mengambil handuk ku lalu berlari secepat mungkin kekamar ku, tak memakai apa apa cuma ditutupi piama dan handuk.

"Iya sebentar.."
Aku membuka kan pintu dan melirik dari bawah keatas.

"Apakah benar ini rumah Kim Yerin?"

"Ah~nee " sambil mengganguk pelan.

"Ini ada titipan paket dan surat, tolong tanda tangani disebelah sini."

"Nee~ kamsahamida.."

Lalu aku menutup kembali pintu rumahku dan membuka paket yang dikirimkan oleh..

"Tidak bernama lagi?"
sudah sering aku dan ibuku mendapatkan paket tidak bernama ini, isinya uang, baju dan sebuah surat yang beisikan.

Maaf...
Semoga baik - baik saja
Jagalah dirimu
Tolong berbahagialah..

Entah siapa yang mengirimkan itu, tapi ibuku tak penah sama sekali memakai baju dan uang tersebut.

"Omma pulang.."
Ibuku baru saja kembali dari tempat kerjanya.

"Omo.. apa ini? apakah ramen kesukaan ku?"
Sebuah Paperbag yang beisikan pangsit dan ramen mengalihkan duniaku.

"Benar sekali, ayo cepat kita makan nanti dingin tidak enak.."

"Nee~"

***

"Bagaimana tentang audisimu apakah lulus?"
Ibuku menanyakan hal tersebut dan aku langsung teringat pada email yang belum sempat ku baca.

"Ah~ itu aku belum tau.."

"Sudahlah jangan terlalu dipikirkan, kita memcoba agensi lain saja."

"Aniyo.."
ucapku singkat..

***
From : bighitent@gmail.com
To : yerin1995@gmail.com

- Pemberitahuan untuk seluruh peserta audisi akan di umumkan secara langsung, untuk tempatnya akan berada di gedung bighit entertainment. -
Hari/Tanggal: Minggu 21 April
Waktu : 17.00

***

"Omma... sepertinya ini besok sore setelah pulang sekolah aku akan kesana!"
Aku menunjukannya pada ibuku.

"Omo.. kau harus pulang terlebih dahulu berpakaian yang rapi dan cantik! Arraseo"

"Itu melelahkan.. aku harus kembali kerumah akan memakan waktu yang banyak.."

"Kau harus melakukan yang terbaik!"

"Hmm Fighting!!!"

"Cepat lah kembali keatas kerjakan tugas mu dan tidur kau harus menjaga kesehatan mu juga."

"Saranghae Omma.."

***

Aku tidak bisa tertidur

Aku sangat lelah tapi bagaimana lagi

Aku harus tidur

Sekarang..

1.. 2.. 3...

Tidak bisa

Hmm

Aku menyalakan sebuah lagu dari handphone ku

Serendipity - Jimin BTS

Serendipity - Jimin BTS

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini sangat indah.. suaranya begitu merdu..

Aku terlelap

.
.
.
.
.
.

Sekarang masih pukul 05.00 pagi, aku harus bersiap - siap pergi kesekolah ku.




















Terimakasihh Jangan lupa vote dan tunggu next  yaaa... biar semangatt nii 💖
Maaf kalau agak berantakan dan banyak typo.. mungkin aku bakal lebih update di Jimin: Soulmate bingung juga sih kalo kebagi dua kek gini
hehe...
semoga sukaa yaa❣️
KUYYY STREAMING MVNYA🌚🌚🌚

IDOL - 방탄소년단Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang