Masalah merejectnya nanti saja, biarkan aku menghabisinya setelah itu meninggalkannya.
"A-apa yang k-kau mau?" Tanyanya mencoba melepaskan tangan ku dari pinggangnya.
"Da... rah... mu" bisik ku di telinganya.
Dia sedikit tegang akan ucapan ku.
"Mema...
3 kata untuk menggambarkan gadis yang kerap di sapa Cinta.
Aku berkuliah di salah satu fakultas seni yang berada di Alaska. Aku memang menyukai seni, lagi-lagi dengan seni tari karna aku memang pandai menari. Aku adalah gadis dengan keturunan Indo-asia.
Aku hidup sebatang kara. Ayah dan ibuku meninggal saat usia ku 15 tahun.
Mereka meninggalkan semua warisan dan mengatas namakan ku sebagi penerus. Ya, walau pun saat itu aku tidak bisa mengelola usaha ayah, tapi aku selalu meminta saran pada sahabat ku-Lusi.
Semua keluarga ayah dan ibu berlomba-lomba meluluhkan hati ku agar mendapatkan sebagian warisan ayah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
*****
Xavier ee Allision
"Kejam, dingin, tampan"
Tak salah jika menggambarkannya sifat seperti itu. King of vampire yang kerap di sapa-alpha Xavier.
Aku tidak percaya dengan adanya 'mate'
Mate adalah kelemahan ku saja
jika aku bertemu dengannya aku akan merejectnya langsung.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ini pertama kali ku bikin cerita, jadi kalo ada typo maklum yups. Jangan lupa vote, like and comment.........
