1

1.9K 26 0
                                    

Nc 🔞

"Ayo ikut ayah..! Jangan membantah lee felix..!" Teriak seorang pria yang diketahui ayah seorang yang bernama lee felix, pria tersebut menyeret anaknya yang tampak menangis.
"Hiks.. lepaskan felix ayah.. Kita mau kemana?hiks hiks.."
lee Felix adalah remaja berusia 18 tahun, ia tumbuh tanpa kasih sayang seorang ibu. Ayahnya selalu menyakitinya.
"Kau..! Akan ayah jual, kau tidak berguna felix..! Lebih baik aku menjual mu.." ucap ayah felix dengan nada kasar.
"Hiks tidak mau.. lepaskan felix ayah.." pintanya.

Disinilah sekarang lee felix, di sebuah mansion mewah.
"Jadi dia yang ingin kau jual?" Suara dingin yang menusuk, orang tersebut menjilat bibirnya sendiri ketika melihat tubuh dan wajah Felix. Ya, untuk ukuran pria felix memang sangat cantik bahkan tubuhnya ramping dan sangat putih.
"Iya Tuan.. dia felix, gunakanlah ia sesuka anda.." ucap ayah felix
"Bawa masuk dia ke kamarku..!" Perintah orang tersebut kepada bawahannya.
Felix ditarik paksa, "hiks lepaskan tangan felix..! Sakit..!" Rintih felix.

Felix dikurung didalam kamar, felix hanya dapat menangis. Setelah lima menit pintu kamar terbuka dan menampilkan sosok tampan.
"Hyunjin.. panggil aku Tuan hyunjin.."ucap hyunjin memperkenalkan diri. "Kau akan menjadi budak ku, kau harus memuaskanku" lanjut hyunjin.
"Hiks.. biarkan felix pergi T-Tuan.." mendengar itu hyunjin hanya tersenyum miring. Hyunjin mendekat kearah felix, felix terus mundur sampai punggungnya menabrak head bed.

Lalu hyunjin mencium paksa felix, felix memberontak.
"Akhh..!" Hunjin menggigit bibir felix, tak tak menyia-nyiakan kesempatan hyunji memasukkan lidah nya ke dalam tinggal mulut felix.
"Emnhhh lepashhkanhh felix.." tangan hyunjin mulai merambat naik untuk memilin puting felix dari luar kaos.

Felix terus meronta ronta, bahkan hyunjin hampir saja limbung karena dorongan felix yang cukup kuat (heyy meskipun secantik aprodhiete Felix masih seorang laki2)

Karena kesal hyunjin terpaksa mengikat tangan felix menjadi satu serta kedua kaki felix yang diikat di kedua sisi ranjang.
-utututu kacian bgt felie

"Hiks.. lepasin felix, tangan felix sakit"
"Ssstt.. diam dan nikmati saja... jangan banyak bergerak atau tangan putih kamu bakalan terluka baby.."

Hyunjin mulai menciumi tengkuk dan leher felix. Wangi alami felix yang seperti bayi adalah candu baginya, tidak sia2 dia merelakan uang yang dipinjam ayah felix dan menukarnya dengan makluk seindah felix.

"Srek!!"
Baju yang dikenakan felix di robek paksa oleh hyunjin..

"Wow.. sudah kuduga kau akan seindah ini"
"A-akan felix lakukan apapun yang t-tuan minta, tapi t-tolong lepaskan felix hiks.. tolong lepaskan felix hiks felix tidak mau" hyunjin yang mendengar itu langsung merubah wajahnya menjadi datar.
"Melepaskan mu? HAHAHAH..!! DIAM DAN NIKMATI SAJA JALANG!"

Hyunjin mulai melucuti pakaian nya,..
"Jj-jangan.. kumohon jangan lakukan i-itu hiks"

JLEB..!

"AKKHHH...!! SAKIT SEKALI HIKS..!! LEPAS.. HIKS LEPASS"

Tanpa menunggu lebih lama lagi hyunjin mulai menggerakkan junior nya, jujur hyunjin tidak pernah merasakan kenikmatan seperti ini.. bahkan jalang-jalang yang sering ia sewa tidak pernah semenyenangkan ini.

"Eunghh.. lepasshh kannhh ahh.."
Felix sadar dirinya pun mulai menikmati permainan ini, tapi tetap saja dia berusaha untuk tidak menikmatinya.. air matanya terus keluar entah karena sakit dan kecewa atau karena nikmat yang ia tahan.

"Jalang.. kau mulai menikmati nya kanhh?? Ahh sial kenapah sangat sempit ahh.."
Plak
"Desahkan nama ku bitch..!"
"Ahh.. henhtikanhh eunghh!! Ahh ahh felixhh tidakhh bisahh.. ahh tuannhh.. lebih cepathh ahhh.."
"As u wish baby"
felix terkejut karena perkataan nya sendiri, dia seolah tersihir oleh permainan nikmat ini.

"Eungg ahh felixhh inginhh pipish.."
"Bersama baby.."
"Ahhhhh tuannhh..!"
"Ahhhhh felixhhh..!"

Hyunjin membaringkan dirinya disamping Felix yang kelelahan..
"Maafkan aku yang telah merusak mu.. merusak masa depan mu.. tapi saat pertama kali melihat mu aku, ini konyol aku tak pernah percaya love at first sight tapi setelah melihatmu aku sadar bahwa cinta pada pandangan pertama itu ada.. aku mencintaiMu.." Felix terkejut dengan perkataan hyunjin. Dia mengira setelah ini dia akan di bunuh atau dibuang.
"T-tuan aku sudah memaafkan mu... mungkin aku memang tidak beruntung karena terlahir didunia ini"
"Jangan katakan itu baby, mulai sekarang aku akan membuatmu merasakan kebetuntungan.. tinggalah bersama ku dan jadi pendamping hidupku.. hidupmu tak akan kekurangan apapun lagi"
"Y-ya tuan"

Malam itu mereka habiskan dengan desahan tentu saja :"))





END-
Huhuhu maapkan work lama ku yang tidak berkelanjutan..
Doain aja semoga masih berlanjut huweee

Salam cinta dari RiRi 💗

FELICIOUS //HAREM FELIX//Where stories live. Discover now