Omes • Deepwink ✔

Pt.43

"Jadi gimana?"

" Gak ada saksi lain gitu selain lo Hwan?"

"Gak tau, yang terakhir gue liat Jinyoung dikasih minuman gitu"

Jonghyun hanya mengangguk mendengar penjelasan dari Jaehwan. Kini mereka sedang sibuk mencari solusi agar masalah Jinyoung selesai.

Ngomong-ngomong kenapa mereka ikut serta? Perlu diingatkan, teman mereka itu Minhyun, Sepupu Jinyoung. Minhyun selalu cerita pada Seongwu, dan Seongwu suka kembali menceritakan masalah Minhyun pada yang lain.

Jonghyun yang memang juga dekat dengan Jinyoung, sama hal nya seperti Minhyun selalu kepikiran.

Jadi, mereka ikut serta untuk membantu masalah Jinyoung.

"Kepala gue mau pecah aja. Obrolan kalian gak nyampe di otak gue"ujar Seongwu.

"Niel, punya pacar ipk tertinggi. Masalah ginian bego nya gk ketulung"sahut Jaehwan.

"Gue doain gagal pdkt sama si Sewoon" ucap Daniel.

"Anying kasar!"

Daniel disebelah Seongwu hanya mengusap rambut Seongwu. Seongwu sendiri menelusupkan wajahnya diperpotongan tangannya.

"Pusing?"tanya Daniel. Seongwu hanya mengangguk.

"Coba jidatnya sini" Seongwu sedikit memberi ruang pada Daniel untuk menyentuh dahinya.

"Anget. Kamu kemarin sih disuruh neduh gak mau, kehujanan kan? Bandel sih" Seongwu tak mempedulikan omongan Daniel ia hanya menutup matanya sambil meredakan pusing.

"Seongwu kenapa, Niel?"tanya Jonghyun.

"Pusing katanya, agak demam deh. Soalnya ini anak kemarin hujanan gak mau neduh, ya gini hasilnya"jawab Daniel.

"Ya udahlah Seongwu istirahat aja"ucap Minhyun.

Seongwu hanya menggelengkan kepalanya, ia pun mengangkat kepalanya dan menyenderkan ke bahu lebar Daniel.

"Ya udah lanjut aja, jadi ada buk—"

"Gue ada"

Semua yang ada disana langsung menoleh pada sumbernya.

"Ada apa ya , Dek?"

"Siapa ya?"

"Mau ngapain dek?!"tanya Jaehwan yang langsung dapat tempelengan dari Minhyun.

"Kalau nanya baik-baik, kagak usah ngegas!"ucap Minhyun.

"Iya udah maap. Mau ngapain ya Dek?"

"Kakak-Kakak ini lagi nyari solusi kan buat masalah Jinyoung?"

Mereka terkejut dengan omongan anak SMA ini. Seongwu yang merem pun mendadak melek saat mendengar pernyataan.

"Adek kenal Jinyoung?"tanya Jonghyun.

"Kenal, kita satu sekolah. Saya gak terlalu dekat dengan Jinyoung, tapi say mengenalnya begitu baik"jawabnya.

"Kita bisa percaya?"sahut Daniel.

"Bisa. Kalian boleh ngelakuin apa aja kalau saya nyatanya gak bisa dipercaya"

"Oke"ujar Minhyun. Jonghyun menoleh cepat pada sepupu Jinyoung.

"Lo kok main iya aja Hyun?"

"Gak salah kita coba dulu? Gue yang tanggung resikonya"

"Enggak lo doang ya, Hyun. Kita temen, semuanya harus dapet"ujar Seongwu.

"Bisa jelasin? Mungkin ada bukti juga yang lo bawa?" Tanya Jaehwan.

"Ada"

.....