HURT. [✔️]

rsj

Chaeyeon yang awalnya kejar-kejaran sama Mingyu langsung lari ke belakang punggungnya Salma.

"SUMPAH SAL TOLONGIN GUE MINGYU SEREM BANGET."

"Eh buset kenapa sih, eh lo apain nih temen gue."

"Udah ya Gyu, nih temen gue udah dateng lo tidur di sofa." Kata Chaeyeon sambil tetep sembunyi dibelakang punggungnya Salma

"Yaela lo ngapain dateng sih." Mingyu mukanya udah bete banget.

"Mana gue tau nyet orang gue dipaksa Chaeyeon kesini gue kira tuh anak apartemennya dibobol orang." Salma duduk disofa apartemennya Chaeyeon.

"Ihh Chaey lo ngapain sih nyuruh ini anak titisan setan kesini."

Salma ngelempar bantal sofa ke muka dekilnya Mingyu.

"Kurang ajar juga ya lo kalo ngomong."

"Suka-suka gue lah orang ini apartemen gue." Kata Chaeyeon yang sekarang ikut duduk disebelah Salma.

Mingyu sekarang sok-sok an manyun imut yang jatuhnya menjijikan buat Salma.

"Ngga usah gitu njer tampang lo najisin." Salma ngelempar bantal sofa lagi ke muka Mingyu.

"Anjing ya lo hidung mancung gue ntar pesek lo lemparin terus." Sekarang Mingyu balik ngelempar bantal sofa ke Salma.

"Heh gue ngelempar ngga sekenceng itu ya." Salma berdiri buat nyamperin Mingyu terus nabok muka Mingyu pake bantal sofa lagi.

"Bangkee Chaeyeeonn liat Salma jahatin guee." Kata Mingyu pake nada sok imut yang buat kuping Salma mau muntah.

"Sumpah geli gue Gyu." Salma makin ganas nabokin muka si Mingyu.

Chaeyeon yang pusing ngeladenin dua demit jadi dia milih pamit buat cuci muka.

"Gara-gara lo sih gue jadi gagal tidur bareng sama pujaan hati." Mingyu yang capek akhirnya dia milih buat duduk di sofa.

"Mesum juga ya lo."

"Ngga gitu njing maksud gue kan enak bisa kelonan."

"Ya sama aja mesum."

"Beda lah!"

"Samain aja kek!"

"Ogah amat dah lah berisik lo kudanil."

"Apasih lo corong bensin!"

"Dih lo wajan gosong."

"Lo babi hutan."

"Lo sendal jepit."

"Lo centong nasi."

"Lo knalpot supra."

"LO MOTOR BUTUT."

"LO KODOK."

"LO JELEK."

"LO LEBIH JELEK."

"UDAH KEK UDAH PUSING GUE." Chaeyeon yang capek dari kamar mandi aja denger nih dua setan ribut mulu.

"Lo sih ah." Salma lanjut nyalahin Mingyu tapi sekarang lebih pelan.

"Lah kok gue sih lo lah."

"Dih ngapa jadi gue."

"Ya pokoknya lo."