Hujan
Aku suka hujan,
Tapi bila seperti ini cukup merepotkanku.
Sepulang sekolah saat aku berjalan menuju arah pulang
Di tengah perjalanan, hujan turun me gagetkan ku
Begitu deras.
Sampai akhirnya ku memutuskan meneduh di salah satu warung di dekat sekolahku
Rasanya malu tapi bagaimana lagi.
Jika tidak meneduh, tubuh kan akan basah kuyup terkena air hujan
Di tambah petir yang tak biasa
Padahal ini bulan februari, jika aku menerjang hujan ini nanti aku sakit dan tidak bisa mengikuti ujian praktek akhir sekolah
Saat ini hanya satu pinta ku tuhan.
Jangan lama lama kau menangis, ini hampir gelap bahkan senja pun jadi tak terlihat. Aku kedinginan ,takut karna petir jika ku berdua,
bertiga, atau
berempat tak apa.
Tapi ini sendiri.
Yang kuharap hanya satu yaitu hujan cepat reda.
Dan terima kasih untuk ibu warung yang sudah bersedia rumahnya di pakai untuk berteduh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gerimis Sendu
Short Storypilu membekas dalam dada bahagia pasti bisa di cari semua itu di tentukan dengan ketegaran hati. kesepian memang menyakitkan, apalagi jika larut dalam kesunyian. 'Hebat' itu julukanmu yang sangat cocok kawan walah.. di dalam ini semua bertanda det...
