Pak Kaya

Two

Siang ini, siang yang menampakkan sinar teriknya matahari yang menyinari bumi. Aku bisa melihat dari fentilasi udara di kamarku yang kecil ini. Dan cahaya yang masuk sangatlah terang seakan akan diluar memang sedang panas, bukan memang tapi itulah yang terjadi diluar.

"Masa Karantina Model di MP Entertainment, emm.. Model?"

Disini di dalam kamar kecil ini aku sedang membaca buku yang kemarin ibuku berikan. Buku ini memang tidak terlihat baru, memang dasarnya buku ini bekas jadi terlihat kusam dan sedikit kotor. Tapi, buku ini masih layak untuk dibaca.

Berbicara soal model? Aku jadi heran mengapa orang-orang yang berprofesi seperti itu selalu memiliki wajah dan body yang bisa terbilang cukup modis.

"Park Chan-yeol, CEO Muda MP Entertain-" ejaku terpotong kala suara pintu yang membuatku terkejut.

Brakk

Suara pintu yang di buka dengan kaki sehingga menghasilkan bunyi yang kasar. Dibalik itu muncullah seorang pria yang cukup tampan, Kim Taehyung. Kakak satu tahun lebih tua dariku.

"HEH!!! Lo di panggil ibu! Cepat kalau nggak  Lo ga bakalan dapet jatah makan malam hari ini!"

Sudah biasa aku seperti ini, dibentak layaknya babu yang terkena amukan majikannya.

Aku sempat berfikir dulu bagaimana waktu aku masih bayi? Apa dulu aku di beri ASI yang cukup? Atau bagaimana? Sungguh aku  sangat ingin tahu tentang hal itu.

🐝🐝🐝

Jangan lupa vote sama komentar nya ya! Biar semangat!