Keesokan harinya, gita berangkat menuju kuil suci para 48 family berkumpul. Suasana mall sangat ramai hari ini berbeda dari biasanya. Mungkin karena hari minggu atau...
"Eh.. RV mau ke sini cuy" suara tasya menggelegar.
"Beneran? Yah gue ada show..." ucap salah satu member yang ada diujung sedang make up.
Mendengar girlband asal korea mau datang berkunjung ke kantor yang ada di mall ini membuat gita kepikiran seseorang yang sangat menyukai hal-hal berbau kpop itu. Mata gita memutar mencari sosok yang ia rindukan semalaman.
Tak biasanya, ketika ia datang selalu disambut oleh gadis periang itu tapi tidak untuk hari ini. Benaknya bertanya-tanya apa yang salah dari dirinya. Hari ini begitu sepi tanpa sambutannya walaupun seisi Backstage teater dipenuhi member-member yang sibuk.
"Oy... Eli mana ?" gita menepuk pundak dey lagi lagi. Dey melongok kanan kiri.
"Tadi udah dateng kok.. Entah di mana.. Sama kak lala kali.." ucap dey, gita memutar kan pandangannya.
"Gaada tuh..." saut gita.
"Tumben banget nyariin, kalo dideketin biasanya risih lo kak.." dey terkekeh.
"Tau nih, dari semalem ilang-ilangan mulu nih anak..." timpal gita.
Gita mencari sesosoknya, dan benar saja ia sedang bersama lala di lorong biasa member pake buat makan.
"Eh... Gita tuh.." dagu lala menunjuk seseorang dibelakang eli. Membuat eli tersadar ia sedang diperhatikan.
"Biarin aja la... Lagi males ketemu dia gue.." saut eli.
"Kenapa? Lo berantem ama dia?" ditanya lala tapi dijawab gelengan oleh eli.
"Lo diemin dia? Lo belum kasih selamat ke dia kek atau apa kek.." Telisik lala, eli ngangguk.
"bdmt...Udah sih biarin aja. Dia juga risih kok sama sikap gue yang selalu godain dia..." ucap eli.
"Ya ampun eli... Gila ya lo.. Dia yang bikin lu nangis semalaman..tapi sikap lo jadi kayak gini gara-gara dia.." lala hanya geleng-geleng terheran-heran.
Show 1 pajadora di mulai. Memang benar ada yang aneh dari eli bukan hanya gita yang merasakan mungkin para fans juga ada beberapa yang merakan eli tidak seperti biasanya. Saat MC gita masih berusaha untuk seperti tidak terjadi apa-apa dan bersikap seperti biasanya. Ia merespon candaan eli dengan sikap dinginnya. Ketika sadar mata eli sembab entah karena apa dahi gita mengernyit. Namun show masih harus diselesaikan dengan baik. Saat lagu Inochi no Tsukaimichi saat itu gita berkewenangan mengucapkan monolog "maaf, aku akan pergi" saat itu juga jantung eli terasa bergetar namun ekspresinya nampak biasa saat di panggung.
Show pajadora academy A sudah selesai. Semua mengganti pakaiannya masing-masing.
Tasya, lala, shalza dan beberapa yang lain mempunyai rencana untuk makan bersama di resto hidangan korea di mall itu. Lala mengajak eli dan disetujuinya.
Tasya mengajak gita dan juga sama. Mereka satu meja. Eli lebih memilih duduk di depan tasya daripada harus sampingan dengan gita. Akhirnya gita duduk diantara tasya dan shalza.
"Aku mau liat RV" ucap shalza.
"Gue juga mau dong ketemu kembaran gue irene" timpal eli.
"Gue ikut..." kata gita, mata eli melirik gita.
"Beneran kak temenin aku ya?" shalza girang, dianggukin sama gita.
KAMU SEDANG MEMBACA
giteli
Fanfictionsi dingin dan si periang. si dingin mulai terbiasa di dekat si periang. namun si dingin harus hijrah ke tim lain. Namun setelah keajaiban datang, mereka dipersatukan kembali.
