01

757 22 2
                                    

Dulu pernikahan ini manis tanpa ada rasa kebencian dan kemarahan akhirnya semua itu hanya sementara walaupun masih ada rasa cinta namun tidak dengan kenyataan sekarang.

-Diruangan aulia-

Pagi ini diawali dengan miting di kantor walaupun sudah terbiasa dengan aktivitas biasanya namun beda dengan hari ini aulia harus miting dengan kelayen yang sudah tidak asing lagi.

"berapa menit lagi kita miting? " aulia

menanyakan kepada seketarisnya rani
"kira2 10 menitan" rani

"buat kita telat 5 menit karna, aku muak melihat irwan disana" aulia

"siap ul" rani, yah rani sudah mengetahui tentang persoalan mereka bertiga.

-Ruangan miting-

Irwan dan sekertaris pun sudah berada dilokasi dan sedang menunggu aulia dan tim.

"coba kau hubingi rani kenapa mereka telat" irwan direktur perusahaan sahabatnya papah aulia yang akan dijodohkan dengan aulia

"baik pak" sekertaris irwan yang langsung menghubungi rani

#Flasback on#

"Hai absar papah kangen" nasar

"yeye papah pulang, papah bawa mainan kan?  " absar

"bawa dong, yaudh absar main dikamar dulu yah papah ingin ngobrol dengan mamah sebentar " nasar

Absar pun memasuki kamarnya kini nasar mendekat ke aulia yang berdiri disebelah kananya yang nampaknya tidak menyambut kedatanganya.

"aku rindu denganmu " nasar yang kini memeluk aulia dari belakang dan menyinkirkan rambut aulia yang bersandar dibahunya dan menciumi lekuk leher aulia tapi tiba2 aulia menepis semua itu dan berbalik mengadap nasar

"sudah? Apakau puas dengan pekerjaan diluar kota? " aulia yang sedikit berat untuk berbicara.

"maksudmu apa sayang? " nasar bingung

"apa yang kaya gini disebut dengan pekerjaan" aulia sebari melemparkan foto2 yang didalamnya terdapat seorang pria sedang berpangkuan disebuah klub bersama wanita lain.

"kau salah paham sayang itu hanya bercanda" nasar menarik aulia untuk mendekat tetapi aulia menepisnya.

"lepaskan aku, aku kga mau dipegang dengan orang pembohong" aulia menepis kasar

"mulai sekarang kita pisah" sambungnya

"dengan semudah itu kau bilang pisah aulia? " nasar menahan amarahnya

"yah karna aku tidak suka orang pembohong" aulia

Nasar menarik aulia dan memegang wajahnya

"kita selesaikan ini baik-bakk kau tidak kasian dengan absar? Kita sudah 3 tahun menjalani hubungan ini dengan mudah kau katakan pisah" nasar berkaca-kaca dan kini nasar mendekatkan wajahnya dan melumat bibir aulia dengan lembur dan melepaskanya
"kau yang akan menyesal" nasar meninggalkan aulia

Setelah kejadian itu nasar dan aulia benar-benar pisah, dan hak hasu absar jatuh ke nasar.

#Flasback off#
.

Cekrek suara pintu ruangan yang terbuka, satu ruangan pun berdiri dan menyambut aulia. Aulia menebar senyum manis langsung mempersilahkan untuk para klayen duduk kembali.
"maaf kami telat" aulia singkat

"tidak masalah sayang" irwan

"tanpa basa basi kita mulai mitingnya " tatap tajam aulia ke irwan, dibalas dengan senyuman menggoda.

Miting pun selesai dan semua orang sudah meninggalkan ruangan tersisah hanya aulia, rani, irwan, dan ridwan.
"ridwan tolong ambilkan berkas dimobil
sekarang" irwan

"baik pak" ridwan pun pergi meninggalkan ruangan

"boleh tinggalkan kita berdua" irwan bicara ke rani
"kga bisa rani kamu tetap disini" aulia

"aku mau ngomong tentang kita" irwan

"ngak ada kata kita oke. "ucap aulia dan langsung ingin melangkah keluar tetapi ia ditahan irwan

"tingalkan kami" irwan

Rani menatap ke arah aulia da aulia hanya mengangguk isyarat aulia setuju dan rani pun keluar.

Di ruangan hanya tinggal berdua dan kini aulia membelakangi irwan dan menatap lurus ke luar jendela.

"aku tau kau masih mencintai mantanmu itu, tapi belajarlah untuk melupakan sayang kita mulai dari awal dan semua akan bahagia" irwan

Aulia tidak menjawab satu katapun.

"lupakan dia lihat ada aku disini dan terima lah lamaranku"irwan

"baik aku akan kasih waktu untuk kau membuat aku benar-benar moveon denganya dan jatuh cinta denganmu" aulia

"baik akan ku terima" irwan

Dikantor aulia

"apa? Lo nantang dia buat lo jatuh cinta dengan dia? " rani

"yaps gue yakin rencana gue bakal berhasil karna dia kga bisa buat gue jatuh cinta denganya dan move on dari nasar" aulia

"lo yakin irwan bakal lakuin apupun caranya untuk apa yang dia mau ul " rani

" tapi ngak dengan gue" aulia.


Selamaatt membacaaaaa...
Jangan lupa like&vote okey
#hiduphalu

SELAMANYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang