Chapter 3

3.1K 88 0
                                    

Prill Pov

Disinilah gue sekarang, di depan lobby SJC.. Gue berjalan menuju receptionist untuk menanyakan meeting dengan CEO di sini itu di lantai berapa..

"Permisi selamat pagi, sapaku kepada sang receptionist"

"Selamat pagi , ada yang bisa di bantu"

"Ah iya mbak, saya datang kesinu untuk meeting bersama CEO disini, dilantai berapa ya mbak meetingnya"

"maaf sebelumnya apakah nona sudah membuat janji, emm sepertinya aku tidak asing dengan wajah nona tapi aku lihat dimana ya?? Oh ya saya ingat, OMG Prilly Ainara Latuconsina, iya betul nona prilly model cantik yang sangat terkenal, aduh mimpi apa aku ketemu bidadari secantik barbie ini"

Prilly tersenyum mendengar ucapan sang reseptionist

"Iya mbak saya prilly.. Jadi di lantai berapa ya mbak untuk meetingnya"

Prilly sedikit buru buru karena meeting di mulai pukul 08.00 tapi sekarang sudah jam 08.15 .. 15 menit sudah prilly terlambat..

"Oh iya nona, nona langsung saja naik ke lantai 17 nanti keluar dari pintu lift langsung kelihatan ko ruang meetingnya"

"Oke, terima kasih ya mba (sambil tersenyum)"

Prilly end.

Di lain sisi , didalam ruangan meeting sudah ada ali sang ceo, kevin dan ada lala manager prilly..

Ali Pov

Sudah jam 08.15 menit dan sampai saat ini prilly belum sampai juga, gue paling tidak bisa mentolerir keterlambatan waktu, karena bagi gue time is money, setiap detik waktu yang gue lewatin itu berharga.. Gue emang mengagumi kecantikan prilly walau gue belum pernah ketemu langsung sama dia, tapi kalo sikapnya ga profesional gini si cantik doang ga berguna bagi gue (batin ali)

"Vin ini udah telat 15 menit loh, kemana si modelnya belum datang datang juga, mau nunggu berapa lama lagi vin ,ga profesional gini. Mending ganti aja deh modelnya putusin kontraknya , banyak banget model yang mau jadi brand ambassador produk kita ko, bukan cuma prilly aja"

"eettss sabar pak bos (kevin manggil ali pak bos soalnya kan lagi ga cuma berdua, dia ruang meeting ada lala) jangan main ganti ganti aja napa"

"Pak aliand sebelumnya saya atas nama prilly minta maaf atas keterlambatannya ya pak, mohon ditunggu, baru saja prilly wa sudah di lift katanya, jangan di batalkan ya pak kontraknya (ucap lala manager prilly)"

Hmmm yasudah (jawab ali)...

Perjodohan KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang