Saat bel istirahat berbunyi dan semua teman-temannya bergegas untuk makan dikantin.
"Hai Cendric" ucap Claretta untuk mencari tau lebih banyak tentang Cendric.
"hai, juga"ucap Cendric.
"Btw boleh kenalan ngga"ucap Claretta.
"Ya boleh dong, kan kita sekarang udah 1 kelas berarti semuanya temen dong" ucap Cendric.
"Btw, lo secinta itu ya sama pacar lo kayaknya kamu ngga bisa berpaling dari dia" ucap Claretta.
"Bagi gue dia itu segalanya " ucap Cendric.
"kalo misalnya suatu saat dia nyakitin lo gimana" ucap Claretta.
"Sejauh ini sih dia ngga pernah nyakitin gue dan ninggalin gue tanpa alasan, mungkin gue juga ngga bakalan bisa hidup tanpa dia" ucap Cendric. "Kok gue jadi curhat ya" ucap Cendric.
"Gue sih udah biasa, semua temen gue juga pada curhat ke gue tentang masalah-masalah mereka, tapi gue juga ngga tau tuh kenapa mereka pada mau curhat sama gue, mungkin karena gue bisa nyimpen rahasia ya" ucap Claretta.
"tapi itu bisa jadi loh, biasanya kalo orang yang bisa jaga rahasia orang lain tanpa menyebarkannya itu biasanya orang yang sudah di percaya gitu loh" ucap Cendric.
"Btw, bentar lagi masuk kelas loh, mau masuk kelas b a r e n g n g g a" gumam Claretta.
"Ayok cepetan ya, nanti kita dimarahin belnya udah mau bunyi tinggal 2 menit lagi"ucap Cendric sambil tergesa-gesa untuk membantu Claretta membereskan bekal makanannya.
Tak terasa ternyata bel sekolah sudah hampir berbunyi, sepertinya baru saja mengobrol dengan Cendric.
Lalu Claretta dan Cendric pun bergegas untuk masuk ke kelas dengan tepat waktu.
❄💎❄
Bel pulang sekolah pun berbunyi.
Claretta pun tak berhenti membuntuti Cendric, kemanapun Cendric pergi pasti disitu ada Claretta.
"Claretta, lo pulang dijemput atau jalan kaki" ucap Cendric.
"Iya, aku pulangnya biasanya jalan kaki" ucap Claretta.
"lo mau ikut gue pulang ngga, gue bisa anterin" ucap Cendric.
"Jangan deh, takutnya ngga searah nanti malah ngerepotin lo" ucap Claretta.
"Emangnya nama jalan rumah lo dimana" ucap Cendric.
"Rumah gue dijalan *********** " ucap Claretta.
"Searah kok itu sama rumah gue, rumah gue juga ngga terlalu jauh dari rumah lo, palingan cuma 5-7 menitan" ucap Cendric.
Aduh mau nolak susah, tapi ini bisa jadi kesempatan sih untuk deketin dia dan supaya lebih banyak tau tentang dia.
"Oh ya udah deh gue ikut tapi ngerepotin kamu loh" ucap Clarreta
"Sama sekali ga ngerepotin" ucap Cendric
"Udah Clare ikut aja sih ngga ada masalahkan" ucap Shalita
"Shal kamunya gimana" ucap Claretta
"Udah gue bisa naik ****" ucap Shalita
"maaf ya Shal kalo gue tinggalin lo" ucap Claretta
"Iya, udah gih nanti dia nunggu kamu lama loh" ucap Shalita
"bye Shal gue pulang dulu ya" ucap Claretta
"iya hati-hati ya dijalan, jagain tuh dia jangan sampai kenapa-kenapa" ucap Shalita
"Tugas di laksanakan bos" gurau Claretta
❄💎❄
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Love
Teen FictionSebuah perasaan yang tak bisa diungkap lewat perbuatan, yang tak bisa dipungkiri lewat kata-kata. Dan hanya bisa diketahui oleh hati, yang tulus mencinta. Sebuah perjuangan yang tidak dihargai keberadaannya. Seribu cerita tentang kita, yang selalu...
