Sweet Present

585 46 4
                                    

WARNING⚠️

1. THIS STORY ONLY A FICTION, IT ISN'T REAL.
2. THIS STORY ABOUT BOYS LOVE. IF YOU HAVE A HOMOPHOBIC, PLASE DON'T READ.
3. ONLY 18+ ALLOWED READ THIS, BUT UP TO YOU.
4. MATURE CONTENT.

-
Re-publish, tanpa revisi.

-
Happy reading.

.

.

.

@kjdsbae presents,

" Sweet Present "

Happy reading, love <3

---




"Selamat malam sayang! "

Minseok sedikit tersentak mendengar salam dari suaminya saat ia sedang sibuk membuka - buka album foto lama milik mereka berdua di antara pintu balkon rumah mereka. Minseok lantas meletakkan album itu lalu bangun menghampiri suaminya dan memberinya pelukan serta kecupan ringan dibibir seperti biasanya.

" Selamat malam juga, kenapa pulangnya awal sekali? Apa tidak ada kesibukan berarti dikantor? " tanya minseok dan hanya dibalas anggukan ditambah senyum menawan dari suami tercintanya. Bahkan dengan penampilan acak - acakan dan lelah khas orang selesai bekerja keras pun suaminya tetap tampan dimata sipit milik minseok.

" Aku hanya ingin menghabiskan waktuku lebih lama bersamamu, Minie. "

Minseok tersenyum dan mengangguk paham untuknya. Lalu ia lanjutkan membukakan suaminya dasi kerjanya dan melepaskan dua kancing teratas kemejanya.

" Sana mandilah, makan malam sudah siap. Aku memasak makanan kesukaanmu malam ini. " ucap minseok kepadanya. Entah kenapa senyum minseok tak luntur sedari tadi mengingat ini adalah salah satu hari bahagia ia dan sang suami.
Suaminya hanya mengangguk dan mencium bibir minseok sekilas lalu melangkah untuk membersihkan dirinya ke kamar mandi.

Sembari menunggu, minseok kembali melihat - lihat album foto itu. Sesekali ia terkekeh melihat hasil gambar yang hampir 60% diambil secara diam - diam oleh suaminya.
Tangan minseok bergerak membelai lembut perut ratanya, pikirannya menerawang jauh saat pertama kali ia dan sang suami bertemu.

-

Saat itu minseok akan ada rapat bersama di kantornya, JD's group. Kalau minseok tak salah dengar, atasannya bilang ia akan memperkenalkan anaknya yang akan menduduki kursi CEO di kantor yang sudah minseok tempati selama 3 tahun itu. Posisi minseok disana adalah sekertaris atasannya yaitu pemilik dari JD's group, Kim Tae-ho.

Pak Kim adalah teman ayahnya minseok semasa SMA, dan atas ijin ayah minseok dan pak kim, minseok mencari pengalaman disini. Karena perusahaan ayah minseok tidak sebesar milik Pak Kim dan itu tidak menjadi masalah bagi ayahnya karena beliau masih ingin menghandlenya sendiri. Pak kim pun tidak keberatan menerima minseok dan langsung menjadikannya sekertaris meskipun minseok sarjana lulusan busana dan juga sarjana terapan jurusan bisnis.

Waktu itu minseok selesai makan siang di kantin bersama sahabatnya, Jae hoon. Minseok segera permisi duluan kepada jae hoon karena sepuluh menit lagi rapat akan dimulai. Tentu minseok tidak ingin melewatkannya, minseok pun ingin tau rupa anak pak kim karena ini pertama kalinya anak pak kim menginjakkan kakinya disini dan di Korea setelah mulai sekolah sastra di Jepang beberapa tahun lalu kata Jae hoon yang lebih dulu bekerja disini. Pernah sekali Jae hoon diperlihatkan foto anak pak kim oleh pak kim sendiri 2 tahun yang lalu, dan kata jae hoon anak pak kim sangat tampan. Itu yang membuat diri minseok semakin penasaran setampan apakah anak dari pak kim atasannya itu.

[ CHENMIN ] Sweet PresentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang