ASL--23

1K 131 13
                                    

Teken bintang sebelum membaca guys biar makin
E
N
J
O
Y






"Sinb. Nanti pulang antarkan aku kesalon ya" ucap yerin yang memandang sinb

"Aku tidak bisa. Aku sibuk" ketus sinb tanpa melihat yerin karna ia sibuk dengan ponselnya

"Bagaimana kalau aku saja yang mengantar"

Pandangan sinrin tentuju kesumber suara. Orang itu duduk disebelah yerin
"Joy" lirih yerin.

"Bagaimana kabarmu? Sudah lama aku tidak melihatmu. Kau semakin cantik" ucap joy yang terlihat sedang menggoda yerin


Walaupun sinb tidak mempunyai perasaan pada yerin tapi ada rasa tidak suka jika joy mendekati yerin lagi. Karna kesal sinb memilih pergi

"Sinb" panggil yerin. Yerin hendak menyusul sinb tapi tanganha ditahan oleh joy.

"Kau tidak merindukanku? Bagaimana kalau kita pergi keluar. Kita membolos saja" ucap joy santai

Yerin melepaskan tangan joy dengan kasar. Ia berlari menyusul sinb.





Sinb tidak sengaja berpapasan dengan eunha saat ia ingin ketaman. Mereka masih saling memandang.

"Ba-bagaimana kabarmu?" tanya sinb yang agak sedikit gugup

"aku baik. Sudah lama aku tidak melihatmu"

Sinb menarik tangan eunha ketaman. Disana mereka duduk bersebelahan
"Aku merindukanmu" ucap sinb.


"Ah sinb. Kenapa aku tidak melihatmu?" ucap eunha mengalihkan pembicaraan.

"Aku sudah bertunangan dengan yerin"

"Benarkah? Ah selamat ya. Kau pasti senang"

"Ani. Aku sama sekali tidak merasakan kebahagiaan didalam hubungan kami. Aku tidak menyukainya. Kami terpaksa melakukan ini karna appaku sangag keras kepala"

Eunha menghadap sinb
"Sinb kau tidak boleh seperti ini. Itu sama saja kau melukai hati yerin. Dia pasti sakit jika mendengar ini. Belajarlah menyukainya."

"Aku sudah mencoba tapi aku tidak bisa. Aku masih mencintaimu"


Dibalik itu semua ternyata yerin mendengar apa yang sinb dan eunha katakan. Hatinya sakit mendegar sinb tidak menyukainya
"Bahkan menyukaiku sedikitpun itu mustahil. Kau masih mencintai eunha. Bagaimana kau bisa menjalin hubungan ini denganku?" lirih yerin








Dikelas
Sowon sudah merasa bosan sekarang ia ingin secepatnya menemui eunha. Ia mengambil kota kecil merah dari dalam tasnya


"Dia pasti suka dengan cincin ini. Aku tidak sabar melihat ekspresinya" senyum sowon. Kelas sowon sudah selesai. Ia menghubungi eunha tapi tidak mendapat balasan darinya.

"Aish kemana dia"

Drttt sowon mendapat pesan masuk. Matanya terbelalak saat mendapat pesan foto dari nomor tidak ia kenal. Disana ia melihat eunha dan sinb yang sedang duduk bersama.

"Dia. Aku sudah peringatkan. keras kepala sekali sih" dengan emosi sowon langsung pergi ketaman. Dan benar ia melihat sinb yang sedang memeluk eunha. Dengan emosi sowon menghampiri mereka

"Jadi kalian memutuskan kembali" ketus sowon. Sinb segera melepaskan pelukannya.

"Sowon. Ini tidak seperti apa yang kau lihat"

A Silent Love (WONHA) #ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang