Pagi yang Indah,
07 : 55Nyatanya sekarang aku paham dan mengerti.
Kenapa dan mengapa orang orang memilih berhenti ditengah jalan setelah perjuangannya yang menurutnya itu sudah berlebihan dan melawan prinsip hidupnya.Adalah.
Karena ia tau bahwa terlalu berjuang sama seperti memaksakan orang yang diperjuangkan membalas perjuangannya. Yang padahal itu tidak mungkin atau belum mungkin bisa jadi.Bukan karena pesimis lalu ia memilih mundur.
Kuberitahu kawan, itu sama sekali tidak benar.
Sungguh tidak benar adanya.Ia memilih berhenti karena keputusannya untuk sudah cukup aku bodoh seperti ini.
Usai sudah."Aku tidak mau terlalu berharap. Sungguh kalau boleh kujujur aku sudah sangat memperjuangkannya mati-matian. Aku sangat ingin menjadi orang yang ada disampingnya begitu pula ia juga ada disampingku. Bukan hanya aku saja.
Setiap orang pasti punya rasa lelah, rasa sakit hati.
Wajar, karena mereka manusia. Aku rasa keputusan ini adalah tepat untuk berhenti dan mundur. Karena sudah saatnya aku beristirahat atas semua hal bodoh yang sudah kubuat.Hidupku masih panjang, aku juga perlu memikirkan tentang kedua orangtuaku yang mulai mengeriput dan mulai kehilangan kasih sayang dari anak anaknya yang tumbuh semakin besar."Tulisan ini kudedikasikan bagi mereka yang lelah akan perjuangannya untuk mendapatkan lelaki idamannya.
Tetaplah semangat kakak-kakakku atau bahkan adik-adikku. Kalian adalah orang yang beruntung karena telah merasakan hal seperti ini yang menunjukkan bahwa hati kalian masih hidup.
KAMU SEDANG MEMBACA
Uneg - Uneg
PoetryBerhati-hatilah dengan hati. Sebab tak semua otak dapat menanggung segala beban di hati. KUMPULAN curahan curahan hati yang tak sempat terucapkan.