"Kau kenal kak Wonwoo?" Tanya Jiyoon pada Mina yang mukannya sudah terlihat 'asem'
"Ani, aku baru bertemunya sekali di supermarket" jawab Mina
"Lalu, kenapa sepertinya kau sangat marah?" Tanya Jiyoon heran
"Dia mengataiku pendek dan menyuruhku untuk tumbuh lebih tinggi, menyebalkan" jawab Mina
Jiyoon tertawa dan membuat beberapa mahasiswa memperhatikannya
"Kenapa malah tertawa?" Mina jadi tambah kesal karena Jiyoon menertawakannya
"Kau baru sekali di katai pendek oleh kak Wonwoo, kau tau aku berapa kali di katai pendek?, berkali kali, sejak aku kenal denga dia" Jiyoon masih tertawa, Wonwoo memang seperti itu
"Tapi setidaknya kau lebih tinggi dariku" gerutu Mina
"Sudahlah, terima saja, ini anugerah tuhan" kata Jiyoon
Manik Jiyoon menangkap dua orang yang sangat ia kenal
"SANA!!JUNGKOOK!!" panggil Jiyoon
Yang di panggilpun menoleh
"Wae?" Tanya jungkook saat menghampiri Jiyoon dan Mina
"Kalian hanya berdua?, dimana Bambam?, kalian berkencan tanpa sepengetahuanku dan Bambam?" Tanya Jiyoon dengan nada menyelidik
"Iya, kami hanya berdua, Bambam sedang ada urusan dengan kekasihnya, dan kita tidak berkencan" jawab Sana dengan lengkap
"Aku juga tidak sudi berkencan dengan dia" lanjutnya
"Nugu?" Tanya Jungkook pada Jiyoon sambil melirik Mina
"Adik sepupu kak Yuta" Jawab Jiyoon
"Anyeong, Mioui Mina imnida" sapa Mina
"Anyeong, Jeon Jungkook imnida" balas Jungkook
"Watashi no namae minatozaki sana" Balas Sana dengan bahasa jepangnya
"Kau orang jepang juga?" Tanya Mina
Sana mengangguk
"Jiyoon, kau lihat kak Wonwoo?" Tanya Jungkook
"Tadi bersama kak Taeyong dan kak Yuta, entah kalau sekarang" jawab Jiyoon
"Kuki, kakakmu ternyata pernah mengatai Mina pendek" lanjutnya
"Mwo?, kalian pernah bertemu?" Tanya Jungkook
Mina memgangguk
"Hahaha, sabar saja dengan kelakuan kakak ku, dia memang selalu begitu, dia bilang 'kau itu harus merasa menjadi yang paling sempurna agar kau jadi sempurna' " kata Jungkook sambil menirukan gaya Wonwoo berbicara
Semuanya tertawa, tapi langsung diam
"Kenapa?" Tanya Jungkook polos
"I-itu kook, i-itu" bisik Sana
Jungkook membalik badannya dan menemui tubuh jakung sang kakak
"Eh, hyung" kata Jungkook
Wonwoo menatap tajam adiknya
"Sepertinnya seru sekali" kata Wonwoo dengan nada datar
"Mianhae hyung" cicit Jungkook
Wonwoo hanya terdiam, fokusnya bukan lagi pada adiknya, namun pada gadis di samping Sana dan Jiyoon
Menyadari adik sepupunya sedang di tatap, Yuta memiliki ide licik
"Yak!, Jeon WonWoo, jangan menatapnya sampai seperti itu, kasihan sepupuku kalau dia harus jatuh cinta padamu" cletuk Yuta
Bam!
Jungkook langsung menatap kakaknya dengan tatapan tak percaya
"Hyung~, kau jatuh cinta?" Tanya Jungkook polos
Wonwoo langsung salah tingkah
"Ani, aku tidak menatapnya" bantah Wonwoo
Bukan Nakamoto Yuta kalau tidak menjahili Wonwoo
"Jjinja?, tapi tadi kau sampai tak berkedip saat melihatnya, iya kan josh, yong" kata yuta sambil menatap Joshua dan Taeyong secara bergantian
Joshua dan Taeyong terkekeh karena ke jahilan Yuta pada Wonwoo
"Ani, aku tidak menatapnya, sungguh" bantah Wonwoo lagi
Yuta menatap Wonwoo dan menaik naikan alisnya
"Sudahlah, aku mau ke kamar mandi" kata Wonwoo lalu pergi dari sana
"Hei!, Wonwoo, kamar mandinya bukan di sana, kau salah jalan!" Teriak Yuta
Wonwoo langsung berbalik arah dan pergi dengan langkah yang memburu
Sedangkan Mina, dia bingung dan juga malu
"Mina, selesai kelas langsung temui aku di parkiran" kata Yuta
Mina mengangguk
"Jiyoon, nanti kau pulang bersama Joshua, aku ada sedikit urusan dengan Johny" kata Taeyong
"Arraseo oppa"
Yuta, Taeyong, dan Joshua lalu meninggalkan Mina, Sana, dan Jiyoon
"Laki laki itu sangat manis" batin mina
Entah siapa yang ia maksud, hanya dia dan tuhan yang tau
