𝗯𝗹𝗼𝘀𝘀𝗼𝗺 • 𝘺𝘪𝘳𝘦𝘰𝘯 𝘹 𝘩𝘺𝘶𝘯𝘫𝘪𝘯

s a t u .

JANGAN LUPA VOMMENT DAN COMMENT.

Author POV-

Wang's family adalah keluarga yang sangat terkenal di China. Terkenalnya mereka tidak bisa di ragukan lagi.

Wang Jackson dan Wang Fei mereka adalah pasangan selebriti yang sangat terkenal di China dan memutuskan untuk menikah muda namun, pernikahan mereka cuma bertahan 10 tahun dan sudah di karuniai 2 anak yaitu, Wang Jyunhao dan Wang Yireon.

Hak asuh jatuh kepada Jackson, dan semenjak saat itu Jackson punya julukan baru yaitu 'Hot daddy'

10 tahun berlewat Wang Jyunhao sudah tumbuh menjadi pria dewasa berumur 20 tahun dan Wang Yireon menjadi gadis cantik nan anggun berumur 17 tahun.

Hubungan Jackson dan Fei setelah bercerai tetap terjaga dengan baik, dan Fei pun juga sudah menikah lagi dan mempunyai anak yang berumur 5 tahun sedangkan Jackson tidak mempunyai  niat untuk menikah lagi entah karena belum move on ataupun ingin fokus dalam karirnya dan mendidik anaknya.

Dan di tahun ini Wang family akan pindah ke negeri gingseng yaitu South Korea karena ada beberapa urusan yaitu, Wang's company akan opening cabang ke 10 di sana dan Wang Jyunhao juga kuliah disana sedangkan Wang Yireon, dia otomatis ikut pindah dan akan bersekolah disana.

Yireon POV-

Mungkin orang di luar sana banyak yang menganggap aku anak yang beruntung karena berasal dari keluarga terpandang dan orang tua ku sangat dikenal di negeri ini namun, disisi lain aku sangat merasakan bahwa aku kurang beruntung seperti anak pada umumnya.

Broken home, yah mungkin istilahnya itu. Aku adalah anak dari keluarga yang broken home, aku merasa bahwa kasih sayang yang di berikan orang tua tidak sepenuhnya apalagi, eommaku Wang Fei sudah mempunyai anak lagi dan itu menjadi adik tiriku.

Aku sangat iri kepada teman-temanku karena orang tua mereka masih utuh dan bersama tetapi, aku selalu ingat kata oppa ku 

'Di dunia ini gaada orang yang sempurna, tapi banyak dari mereka yang merasa paling sempurna. Setiap orang punya kekurangan tapi balik lagi kepada mereka yang mempunyai cara untuk menutupi kekurangan mereka masing-masing' - Wang Jyunhao

Waktu terus berjalan dan hari ini adalah hari dimana aku akan meninggalkan tempat kelahiranku untuk mengikuti appa dan oppa ku yang memutuskan untuk pindah ke Korea.

Sejujurnya aku tidak rela untuk pindah ke Korea karena, ada beberapa kendala yaitu kendala bahasa karena, aku masih belum terlalu lancar berbicara bahasa Korea berbeda dengan appa dan oppa yang sangat lancar. Yang kedua adalah kendala ber interaksi dengan orang lain.

Walaupun, dari dulu aku sudah di sekolahkan di sekolah internasional tapi, ketakutan untuk berinteraksi dengan orang dari negara lain masih ada.

"Wang Yireon harus semangat!"gumam ku

'Let's open a new journey !' -Wang Yireon

Hyunjin POV-

Disini ada yang nonton or tau drama 'Sky Castle' ?

Mungkin kalau kalian ngikutin alur ceritanya itu hampir mirip sama kehidupan gue. Keluarga gue selalu nuntut anaknya untuk menomor satukan pendidikan melebihi apapun.

Mereka selalu menyuruh anaknya belajar di manapun dan kapan pun.

Gue mau tanya sama kalian, kalau misalnya kalian berada di posisi gue gimana?

Emang yang dilakukan mereka juga berdampak baik untuk gue ke depannya tapi, gue juga bukan robot yang bisa mereka suruh untuk belajar terus-menerus. Jadi maafkan kalau kelakuan gue jadi bandel tanpa sepengetahuan mereka.

-

Hari ini, gue dan anggota osis lainnya sedang sibuk-sibuknya untuk nyiapin persiapan mos adek kelas, apalagi gue sebagai ketua osis yang harus memberikan contoh yang baik buat anak osis lainnya.

Sekarang gue dengan Soobin,Changbin, dan Seungmin lagi nentuin kelas buat penetapan adek kelas dan harus menyeleksi (?) antara yang prestasi dan yang biasa.

"Eh, lihat deh yang di kelas prestasi banyak yang cantik nih"ujar Changbin

Diketahui banyak orang banyak Changbin itu terkenal suka bercanda, suka ga fokus sama tugas, dan sedikit jayus. Jadi gue,Soobin sama Seungmin ga ngegubris saat dia ngomong gitu karena menurut gue gak penting.

Soobin POV-

18 tahun hidup di dunia ini tanpa tahu siapa orang tua kandungku.

Yup, sebelum di adopsi sama keluarga Choi. Aku tinggal dan besar di panti asuhan selama 13 tahun. Disana aku belajar banyak hal mulai dari membantu orangtua, menghargai orang lain dan masih banyak hal lainnya namun, setelah itu aku di adopsi oleh keluarga yang sangat kaya di Korea hal itu juga yang membuat ku ber adaptasi lagi untuk menyesuaikan dengan cara hidup mereka tetapi, aku merasa tidak nyaman.

Aku merasa bahwa semua terbatas contohnya aja mencuci baju biasanya di panti aku mencuci baju sendiri tapi sekarang berbeda, semua serba di layani dan aku tidak di perbolehkan untuk melakukan aktivitas yang biasa kulakukan di panti.

Aku mempunyai adik tiri or adik angkat (?) yang bernama Choi Jisu atau biasa di panggil Lia. Dia mempunyai sifat yang sangat berbeda denganku. Lia sudah terbiasa hidup dengan gemilang harta sedangkan aku ...

Hal itu juga yang membuat dia menjadi semena-mena dengan banyak orang, jika aku mengingatkan dia bahwa itu tidak baik. Dia selalu berkata

"Lo sih terlalu kampung buat bergaul ! "

Dia sering banget berkata seperti itu.

Lia POV-

' I love myself and I don't care about yourself, so don't disturb other people business ! ' -Lia

Itu adalah motto yang udah jadi prinsip di hidup gue. Karena gue sadar gaada manfaat nya kalau ngurusin hidup orang lain yang ada malah masalah kalau nge lakuin hal itu.

Tapi jangan coba ganggu hidup gue kalau lu gamau punya urusan sama gue.

Jujur sih kalau itu bukan sindiran buat kakak angkat atau kakak tiri gue. Tapi itu sindiran buat orang-orang di sekitar gue yang always membandingkan gue dengan Soobin.

Gue udah tau kalau bakal kayak gini karena latar belakang gue sama Soobin itu beda banget. Apalagi kalau bicara tentang sifat.

Sifat gue sama Soobin itu sangat berbeda. Bagi kebanyakkan orang Soobin adalah definisi cowok idaman karena dia baik, ganteng, dan pinter. Dan hal itu juga yang ngebuat gue semakin muak sama Soobin. Semenjak dia diadopsi sama orangtua gue, gue merasa bahwa kasih sayang orang tua gue jadi terbagi dan pandangan orang-orang juga berbeda ke gue.

Dan hal itu yang membuat gue berubah semenjak Soobin menjadi saudara tiri gue.