2

12 0 0
                                    

Hari ini hari selasa, setelah kemarin libur satu hari di karenakan bapak ibu guru mengadakan rapat dadakan untuk membahas kegiatan ekstrakurikuler,
Pukul 06.30 WIB aku sampai di sekolah dengan membawa beberapa tumpuk buku di tanganku, ya minggu kemarin aku sempat meminjam buku di perpustakaan, dan hari ini aku berniat untuk mengembalikannya,
Kulihat murid murid sedang mengobrol satu sama lain, ada yang berbisik setelah mengetahui ku lewat, dan lainnya lagi, tapi tadi mereka sedang membicarakan jika akan ada murid baru pindahan dari bandung, ya aku sempat mendengar percakapan mereka tadi,
Baru saja aku sampai di depan pintu kelas, teman sekelasku pun juga sama menggosipkan si murid baru itu, aku menghela nafas tak habis pikir dengan mereka apa kurang pekerjaan sampai sampai membicarakan si murid baru itu, ah dia lagikan, seperti apa sih dia.
Ku lihat rani teman sebangkuku baru saja sampai, dan aku yakin dia tidak akan pernah akan ketinggalan berita, apalagi tentang si murid baru itu, saat rani baru saja duduk aku langsung bertanya. "Ran, kamu tau tentang murid baru itu?." baru saja rani hendak menjawab pertanyaan ku, bu susi guru bk memasuki kelasku dengan cowok berseragam abuabu sama seperti kami semuanya,
Aku mengernyitkan dahi,dia siapa, kok aku gak pernah lihat dia, batinku.
."Selamat pagi anak anak,hari ini kelas kalian kedatangan murid baru pindahan dari bandung, silahkan perkenalkan dirimu." dia nampak tersenyum lalu memperkenalkan dirinya."Hai, namaku hafidz alfarizi, saya pindahan dari bandung, saya harap kita berteman dengan baik." ucapnya sangat ramah. Bu susi mengangguk lalu tersenyum. "Baik alfarizi, silahkan duduk di belakang vira dengan sadewa ya." dia pun mengangguk sopan dan berjalan menuju bangkunya, "Baik anak anak, hari ini kalian akan free class, karena bapak ibu guru sedang sosialisasi tentang kegiatan sekolah, selamat menikmati, ibu tinggal dulu." Kulihat teman laki lakiku menghampiri alfarizi untuk berkenalan, dan beberapa murid perempuan juga, tiba tiba rani memanggilku. "Vir, kamu nggak kenalan juga?" aku tersenyum kecut, rani pasti sudah tau apa yang aku lakukan, ya aku tidak akan berkenalan dengan dia, basa basi itu memuakkan bagiku.

Kelas saat ini sedang kosong, teman temanku semua pada menuju kantin untuk mengisi perutnya yang keroncongan, lain halnya dengan aku dan si murid baru itu, aku sedari tadi membaca novel, lalu dia? ntahlah dia sedang apa aku juga tidak tau. Tiba tiba dia menghampiriku. "Hai vira, kamu nggak ke kantin?" aku hanya menatap novelku sambil menjawab pertanyaannya. "Nggak, lagi males." dia tersenyum kembali. "Kalau gitu aku ke kantin dulu ya." aku hanya mengangguk, lantas dia pergi ke kantin. Setelahnya aku bisa bernafas lega, setidaknya dia sudah tau kalau aku sedang tidak ingin di ganggu.

...................

  Hai semuanya, gimana menurut kalian, kasih pendapat ya, maaf bila ada salah kata katanya, dan typi, mohon di maklumi:)

GASTRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang