Siang itu turun hujan yang sangat deras, satu persatu para murid meninggalkan sekolah. Hanya tersisa karin seorang diri yang menunggu jemputan yang belum kunjung tiba. "aduh kok lama sekali sih pak Herman? " (ucap karin sambil kedinginan)
"Hay" karin dibuat kaget oleh suara seseorang lelaki yang tiba" menyapanya."aduh bikin kaget aja sih! "(Dengan wajah yang cemberut)
"Hehehe maaf,habis aku lihat kamu sendirian aja disini" (sambil tersenyum) karin hanya diam tidak menjawab ucapan pria tersebut.pria tersebut hanya tersenyum melihat karin yang diam sambil kedinginan."Nih pakai jaketku"(ucap pria tersebut)
"Terima kasih ya" (sambil tersenyum)
Kemudian pria itu pergi begitu saja meninggalkan karin. "Oh iya aku belum sempat menanyakan namanya siapa? "(Ucap karin dalam hati) tiiin tiin tiin karin dikagetkan dengan suara klakson mobil jazz biru."kemana aja sih pak? "(Nada kesal) "maaf non tadi bapak kena macet"(dengan nada lembut) karin langsung masuk mobil dengan wajah yang masih kesal kepada pak Herman.Didalam mobil karin masih memikirkan pria yang tadi memberinya jaket, "siapa ya cowok tadi? Bodohnya aku sampai lupa menanyakan namanya"(ucapnya dalam hati)

KAMU SEDANG MEMBACA
You+Me
RomanceMengapa pikiranku terus teringat oleh laki-laki yang aku pun tak tau namanya?, inikah yang dinamakan Cinta pertama?