Cinta beda alam

Mencari tahu misteri yang hilang

Dilorong yang sunyi kegelapan menghampiriku

Ku berjalan melewati cahaya tanpa henti seketika aku terbangun diatas rumah sakit.

Drap,drap,drap. Suara langkah kaki terdengar menghampiri ku, mamah dan ayah langsung meneriaki dokter. Dokter langsung menanganin dan memeriksa ku.

Aku bertanya-tanya , mengapah aku bisa sampai dirumah sakit? apa yang telah terjadi? aku ingin bertanya banyak hal kepada kedua orang tua ku tetapi tubuh ku sangat kaku untuk mengerakannya.

Seminggu kemudian, tubuh ku sudah bisa sedikit digerakan. Aku langsung menanyakan kepada kedua orang tua ku apa yang telah terjadi. Mamah dan ayah lalu menjelaskan dengan singkat dan jelas, aku benar-benar terkejut! karena tanpa sadar aku meloncat gedung dari lantai 8, yang sangat ajaib nya aku tidak patah tulang sama sekali hanya saja aku koma sampai dua bulan dan hampir tidak selamat. Beberapa minggu pun berlalu, kesehatan ku sudah membaik. Kemudian aku diperbolehkan untuk pulang kerumah. Sangat senang, tetapi kedua orang tua ku tidak bisa menemani ku untuk pulang ke rumah karena mereka sedang dinas ke luar negeri.

Sesampainya dirumah, aku hanya disambut dengan keheningan. Ya bagi ku itu sudah biasa. Jam 12 malam, ku terbangun karena ingin ke kamar mandi. Setelah selesai, aku berjalan untuk ke kamar namun rasanya sangat jauh. Kenapa semakin lama semakin lama nyampainya?! aku tetap berjalan terus dan terus. Setiap aku melewati lorong ini, rasa kegelapan semakin lama semakin menghampiri diri ku. Rasanya seperti deja vu, tiba-tiba pundak ku seketika ada yang menepuk saat aku melihat ke belakang tidak ada seseorang. Aku tidak menghiraukannya, sesaat aku melihat ke depan  aneh yang menyerang diri ku. Spontan aku berbalik arah. Aku tetap berlari tanpa henti sangat lelah! mendadak aku terjatuh, aku teriak dan menutup mataku.

-Bersambung-