Kesepakatan.

2 1 0
                                    

Saat ini aku tengah duduk bersama ketiga temanku diruangan pak gio menunggu penjelasan atas ucapan yang pak gio bilang barusan.

Wajahku serius mamandang pak gio meminta penjelasan atas apa yang diucapkan"bisa bapak jelaskan apa maksud anda?".

Pak gio mulai menjelaskan tentang mendiang kakeknya yang datang dalam mimpinya.  Meminta gio untuk memecahkan tragedi yang ada di sekolah ini dengan bantuan seorang gadis.

"Tapi pak kenapa saya kenapa bukan yang lain aja". aku bingung dengan apa yang diucapkan pak gio,  karna gadis didunia ini itu bukan hanya dia banyak yang lain. 

"Karna memang kamu orangnya Kakek saya bilang orang yang akan membantu saya ialah seorang gadis bermata hazel yang mempunyai tailalat di tekuk leher. Dan kamu mempunyai itu semua" jelas gio

"Bapak banyak orang lain diluar sana yang memiliki ciri-ciri seperti yang bapak bilang" kataku tidak habis pikir Sementara ketiga temanku hanya diam mendengarkan.

Pak gio tak mau kalah seolah pendapat dia yang benar, mengatakan jika aku memang orang yang dicari nya.  Dengan semua hal yang memang tertuju pada ku. Mulai dari warna mata, tailalat, serta mimpi yang sering mendatangiku.

"Bukankah kau juga mendapatkan mimpi yang aneh bukan?" tanya gio

Aku berfikir sejenak.sebelum menjawab pertanyaan pak gio.

"Hmm memang belakangan ini saya sering bermimpi didatangi oleh kakek-kakek yang mengatakan bahwa saya dan dia adalah kunci dari tragedi ini. Tapi bahkan saya tidak tau tragedi apa itu?, dia itu siapa? Dan bisa bapak jelaskan maksud dari marga saya?". Tanyaku.

"Nama asli kamu Dita Anastasya Bostom bukan?, dulu saya pernah dengar bahwa kakek saya berteman baik dengan orang bermarga bostom, soal dia yang dimaksud itu adalah saya. Iya.. Saya dan kamu adalah kunci dari tragedi ini. Dan kelas 2-7 adalah tempat tragedi itu berlangsung". Terang gio.

"Tragedi apa? Apa yang terjadi 73 tahun lalu"

Pak gio menjelaskan tentang apa yang terjadi 73 tahun yang lalu. Bahwa dahulu ada seorang siswa yang sangat tertutup dia mengasingkan diri dari siapapun tidak ada yang mau menyapa dia bahkan berdekatan dengan nya. Dia mengikuti club musik dia hampir bisa memainkan segala jenis musik. Tapi walaupun begitu banyak yang membenci dirinya tak terkecuali kakekku dan seorang bermarga bostom mungkin dia adalah kakekmu. Dia dibully, disiksa ditindas, dan kesalapahaman antara dia dan kakekku membuat nya menyimpan rasa dendam" ujar gio

"Dendam karna apa?" tanyaku.

" dia menyukai seorang gadis cantik tapi gadis itu menyukai kakekku gadis itu adalah adik dari kakekmu. Dia dendam karna merasa dikhianati oleh temannya, dan siksaan serta bullyan yang dia rasakan membuat dia hilang kendali seperti orang gila"

"gila?" ucapku.

"Dari rasa dendam yang menyelimuti perasaannya dia membuat sebuah alunan musik, awalnya musik itu sangat merdu, membuat semua orang nyaman dibuatnya, tapi lama kelamaan alunan musik itu membuat orang sakit kepala bagi yang mendengarnya. Bisa dibilang itu musik kutukan yang dibuat dengan rasa dendam dan amarah." jelasnya lagi.

"Lalu apa yang terjadi dengan org yang mendengarnya?"

"Setelah orang yang mendengar itu menghilang dan 13 hari kemudian ditemukan meninggal dengan mengenaskan, itulah tragedi 73 tahun yang lalu semua murid kelas 2-7 tewas mengenaskan dan beberapa orang yang membuat dia menderita semua tewas" ucap gio.

"Mmm jadi begitu, bagaimana bapak tau bahwa tragedi itu akan terulang?"

"Sebelum dia meninggal karna bunuh diri dia mengatakan 73 tahun lagi tragedi ini akan terulang akan ada 13 korban awal dari munculnya tragedi yang sebenarnya" ujar gio.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 15, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

It's Impossible For MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang