Busan, 5 maret 2004
Tahun ajaran baru telah di mulai hari ini.
Jeon jungkook akan resmi menjadi murid sekolah dasar sebentar lagi, lain dari anak-anak yg lain jika sudah di mulai tahun ajaran baru mereka sangat malas tapi lain dengan Jeon kecil ini, dia sangat antusias untuk segera masuk ke sekolah barunya.
Sejak tadi malam ia tak bisa tidur dan selalu bercerita pada appa nya tentang bagaimana ia di sekolah barunya nanti.
Hari ini ia sudah menyiapkan semua nya, pakaiannya sangat rapi, bahkan ia sudah menunggu appa nya di luar rumah.
"Baiklah Jeon Jungkook, sekarang kita berangkat, tapi sebelum itu pamitlah dulu pada eomma mu" appa nya mengingat kan Jungkook dengan sangat lembut.
"Ya ampun" Jungkook menepuk dahinya sendiri.
"Bagaimana bisa Kookie lupa untuk berpamitan pada eomma"
Jungkook segera masuk kedalam rumahnya menuju ruang tengah.Iya, ada eomma nya di sana, ia sedang tersenyum ke arah Jungkook, senyumnya abadi tak ada yg bisa menggantikan senyum eommanya itu.
Ia mendekati eommanya lalu menyentuh wajahnya, mengusap pipi eomma nya yg ada di balik kaca pigora besar yg dihiasi bunga-bunga di ruang tengah rumahnya.
Matanya tiba-tiba memanas, pipinya merah, jantungnya berdegup menahan rasa tangis nya.
Ya, eomma jungkook sudah meninggal 2 tahun yg lalu saat jungkook masih berada di tahun ajaran pertamanya di taman kanak-kanak.
Namanya Kim Hani ia meninggal di usianya yg sangat muda, tuhan tidak bisa memberinya umur panjang karena penyakit yg ia derita selama bertahun-tahun.
Entahlah jungkook juga tidak tau apa penyakit yg di derita eomma nya itu, sepertinya penyakit turunan dari keluarga ibu nya. Ia tidak pernah berani bertanya pada appa nya, ia takut appa nya menangis dan jungkook tidak suka melihat appa nya menangis.
Appa nya yg bernama Jeon Jungwoo
Itu sangat menyayangi eomma nya, appa nya sangat kuat namun sangat lemah jika harus mengingat masa lalu nya bersama ibunya.Tapi Jungkook bersyukur memiliki ayah seperti Jeon Jungwoo yg selalu menjaganya setiap saat, bahkan menurutnya lebih cepat daripada superhero-superhero yg ada di televisi.
"Eomma, hari ini kookie akan sekolah di sekolah yg baru, dengan teman-teman yg baru juga eomma!, kookie sangat rindu eomma, kookie ingin eomma mengantarkan kookie lagi seperti dulu saat awal masuk sekolah eomma"
Air matanya sudah tidak bisa ia bendung lagi, setetes dua tetes air mata keluar dari matanya, hidungnya merah, matanya bengkak begitu saja.
"Maafkan kookie ya eomma, kookie berangkat dulu"
'Cup'
"Kookie sayang eomma"
Segera ia menghapus air matanya dan berusaha untuk menutupi rasa sedihnya agar appa nya tidak tau.ia memasang wajah senyum lalu kembali pada appa nya.
"Appa, ayo berangkat"
"Wahh, sudah selesai?"
Jungkook mengangguk yakin pada appa nya.
"Ah, baiklah, ayo naik pesawat akan segera lepas landas" katanya sambil berjongkok membelakangi putra nya.
Jungkook terkekeh lalu segera naik ke punggung ayahnya.
"Ayo terbang!"kata ayahnya sekali lagi.
Jungkook tertawa dan berteriak girang karena appa nya.
●●●
KAMU SEDANG MEMBACA
lost X love
ФанфикI will make you remember everything. I will follow you wherever you go. there will never be anyone who can let you go from me. cause I still want you...... •Lyn❤