"ahh hyungwon ah, kepalaku"
Hyungwon yang sedang membaca buku, langsung panik mendengar ucapan itu dari wonho.
"hyung? Kau kenapa?"
Hyungwon menatap wonho dengan wajah cemas. Wonho yang melihat reaksi wajah cemas hyungwon langsung tersenyum.
"ah ya kepalaku sakit"
"mana yang sakit?"
Wonho memegang dagu hyungwon dan menariknya, sampai bibir tebal hyungwon mendarat ke bibir wonho.
Hyungwon yang terkejut akan itu langsung membulatkan matanya sempurna dan melepaskan ciuman tersebut.
"hyung! Apa yang kau lakukan?!"
"apa jangan jangan kau berbohong ya?"
"ya aku memang berbohong, karena aku sangat bosan woniee...kau malah asik membaca buku itu yang ntah punya siapa"
Hyungwon yang menyadari akan itu langsung meletakannya kembali ke tempat semula.
"maafkan aku"
"tidak apaa"
"hei, kau inginku bacakan sebuah cerita?"
"ha? Hey aku bukan anak kecil lagi chae hyungwon!"
"hm baiklah"
"tapi aku ingin mendengarkan cerita bagaimana aku bisa berada di rumah sakit ini, apakah kau mau menceritakannya?"
Hyungwon terdiam, dia tidak ingin mengungkit masa masa menegangkan yang membuat dia hampir mati.
"kalau kau tidak mau tidak apa"
"dulu kau membenciku"
Ucapan tersebut langsung membuat wonho terkejut.
"membencimu? Karena apa?"
"karena aku meninggalkanmu di rumah sendirian"
"ha? Haha yang benar saja!"
"ya itu benar, dan aku jadi merasa bersalah sekarang"
Wajah wonho seketika murung melihat hyungwon yang sedang menunduk sambil meneteskan air matanya.
Kata kata hyungwon membuat wonho mengingat sesuatu. Dan ternyata, kejadian yang hyungwon ceritakan itu benar.
"apakah kau pergi bersama seorang perempuan?"
Hyungwon menoleh ke arah wonho dengan terkejut.
"kau ingat hyung?"
Wonho menangguk.
"aku masih belum yakin, tapi yang jelas aku ingat itu"
KAMU SEDANG MEMBACA
COME TO ME // hyungwonho✔
Random[ TAMAT √ ] "em..hyungie,a-aku tidak bermak--"-hyungwon "sst..tidak apa,ayo kita menikah"-wonho "m-menikah?"-hyungwon