"kalo sukanya sama lo gimana kak?",tanya yujin.
"mak—"
drrttt.. drrtt...
"maaf kak, sebentar. ada yang nelfon",yujin ngambil handphone nya yang tergeletak diatas meja, terus pergi keluar sebentar buat ngangkat telfon.
kalo diliat-liat lagi, yujin itu ganteng banget. si jaemin mantannya minju mah lewat deh. tapi ya kelakuannya aja yang ga bias ditebak. tiba-tiba baik, nanti jadi jutek lagi. jahanam, mainin hati orang.
"yujin..aku di bandara.."
"kamu di korea?"
"iya"
"kenapa mendadak? kamu gak ngasih tau aku"
lawan bicaranya terdengar menghela nafas di seberang sana. tidak sengaja yujin mendengar suara kekasihnya dengan seorang laki-laki dengan samar di sambungan telepon.
"ayo cepetan wony..aku lapar. masih nunggu cowok itu?"
"diem dulu ih!sabar dong..ini aku lagi telfon tau!"
"cepat atau aku cium?"
beberapa detik kemudian terdengar suara wonyoung yang tertawa geli setelah meneriakkan nama seseorang, mungkin itu adalah laki-laki yang sedang berbicara dengan wonyoung. yujin mengepal tangannya keras-keras mendengar akhir dari perbincangan keduanya.
"wonyoung..",panggil yujin lirih.
"ya?"
"kayaknya kita berhenti disini aja ya",ucap yujin setelah menimbang-nimbang perkataannya.
"maksud kamu?"
"kita putus aja ya?"
"aku baru mau ngomongin itu sama kamu"
yujin senyum getir, ternyata emang wonyoung nelfon dia mau akhirin hubungan mereka yang udah bertahan lumayan lama.
"makasih yujin.."
dulu jaman awal-awal pacaran sama wonyoung, di perut yujin tuh selalu geli gitu kayak ada kupu-kupu terbang. sekarang, dada yujin kayak digores pake silet, sakit.
terus tiba-tiba lagunya ariel noah yang mungkin bila nanti kesetel di benak yujin.
EA.
kimi wa kawatte shimattandarou~
ai wa kiete shimattandarou~
moshimo mata itsuka~
bokura ga deau nara~
onegai dakara mou namimo kikanai de~
kinou made koko ni atta~
kimi e no ai wa~
okizari ni shitekitakara~
"yujin?",minju nepuk pundak yujin. yang dipanggil balik badan, terus nerima latte yang dikasih minju.
"makasih",ucap yujin. yujin mukanya kayak anak kecil ga dibeliin es krim sama mama nya, alias mau nangis. minju pengen ngakak kan tapi juga kasian. ya gimana dong:(
"kenapa jin?",tanya minju.
"gue putus sama wonyoung kak..",
ASIK.
SERIUSAN?!
MINJU PUNYA KESEMPATAN DONG.
KIW.
minju langsung ngerangkul yujin yang kenyatannya lebih tinggi dari dia. jadi rada pegel gitu.
"mungkin emang ini yang terbaik buat lo berdua",ucap minju ikutan simpati.
padahal,
ALHAMDULILLAH YA ALLAH DOA HAMBA TERKABULKAN:)
"minum dulu gih latte nya. sans aja gue yang traktir hari ini",ucap minju sambil senyum. Yujin nyengir lagi, terus minum latte yang dikasih minju.
"makasih ya kak"
"yoi"
YUJIN KEENAKAN SENDERAN DI BAHUNYA MINJU.
"lumayan lah itung-itung rejeki"-yujin
"jin",panggil minju.
"ya kak?"
"daripada lo galau-galauan ga jelas, mending ikut gue",ajak minju.
"kemana?"
"bandara, jemput temen gue baru pulang dari singapore"
-----
UDAH LAMA GA UP WKWK
YAUDAH, DADAH.
KAMU SEDANG MEMBACA
Starbucks-;jinjoo
Fanfiction[genderbendercontent]kisah antara dua orang pelanggan setia starbucks yang saling bertukar pesan dengan bill mereka masing-masing. --cherryujin'2019.