Bagian dua

0 0 0
                                    

jangan lupa vote dan koment yah bebz!💋




 

"Tuhan maha membolak balikkan hati seseorang,siapa tau dia yang sekarang gak sayang sama aku nanti bakalan sayang sama aku"

(๑ơ ₃ ơ)♥(๑ơ ₃ ơ)♥

"William",Panggilan seseorang sontak membuat hening warung pakde yang pada saat itu lumayan ramai.

Sony,tirta,dan gilang menatap kearah rheyn yang melangkah kearah tempat mereka,gadis itu terlihat tersenyum tipis.


Sony,tirta,dan gilang melempar senyum kearah rheyn yang sudab berada di samping meja mereka.


"Hai",Sapa gadis itu dengan ceria. senyum yang manis menghiasi bibir pinknya yang menambah kecantikan gadis itu.

"H-hai rheyn".Gilang menyahut lebih dahulu dengan senyum kikuk.Ayolah,gilang ini laki-laki normal,siapasih yang gak tersihir dengan senyuman rheyn.

"Hai cantik,nyariin babang sony yah?",sony mengedipkan matanya kearah rheyn dan memasang wajah paling ganteng yang ia miliki.


"Jangan mimpi di siang bolong lo son",Kata tirta sambil menyentil keras dahi sony

Sony meringis,"Lo apa-apaan sih nying,sakit nih jidat gue."Kata sony sambil mengusap dahinya,"Lo kira gue anak lo gitu,lo panggil gue son?,nama gue itu SONY PRAMUJA,bukan son,apalagi sony wakwau".

"Udah lah son,lo kok baperan",kata gilang

"Ohiya rheyn,lo sendirian,sahabat lo gak ikut lagi?."tanya tirta membuat rheyn yang awalnya menatap liam yang fokus terhadap makanannya menjadi menatapnya.

"E-eh iya,tadi aku mau ngajakin mawar,hera,sama reta,tapi mereka bilang lagi mau ngerjain tugas."Rheyn menyahut ia menanggapi pertanyaan tirta.


"Mereka ngerjain tugas atau nyalin kerjaan lo,rhey?",Tanya gilang dengan menautkan alisnya.

"Hehe,mereka ngerjain sambil nyalin juga"

"Oh iya,aku hampir lupa,ini aku cuma mau ngasih kamu bekal sama minumannya liam,maaf yah kalau tempat makannya warna pink,dimakan yah."

Rheyn meringis kecil melihat liam yang hanya fokus ke pintu masuk warung pakde,dan tidak menerima bekal rheyn yang di sodorkan kepadanya.


"Liam?"

Hening.

"E-em,william?"

Rheyn tersenyum manis,lalu menyimpan kotak bekal dan botol airnya di depan liam.

Brak.

William bangun dari duduknya lalu menghempaskan kotak bekal dan botol air minum rheyn dengan keras,hingga membuat kotak bekal yang rheyn bikin dengan sepenuh hati berhamburan kemana-mana.

Prince of my dreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang