Gugup

4 0 0
                                    

Pagi yang cerah mengharuskan Tiya untuk menyelesaikan proposal program kerja tafakur alam. Tiya menjadi sekretaris dalam proker tafakur alam kali ini sehingga membuat Tiya sangat sibuk menjalani hari-harinya. Hari ini Tiya harus meminta tanda tangan ketua rohis, ketua osis, dll untuk menyelesaikan proposalnya. Tiya sangatlah gugup karena baru kali ini dia meminta tanda tangan untuk proker. Tiya sudah meminta tanda tangan ketua rohis. Sekarang Tiya harus ke ketua osis yang bernama kak Adit. Kak Adit sangatlah terkenal di lingkungan sekolah maupun diluar sekolah. Tiya gugup untuk meminta tanda tangannya.

"Permisi kak Adit, saya mau minta tanda tangan untuk proker tafakur alam kak" ucap gugup Tiya

Kak Adit memandang Tiya dari bawah lalu keatas secara perlahan

"Namamu siapa?" tanya kak Adit

"Tiya kak" jawab Tiya

"Kelas berapa? Ko gue baru liat lo ya" tanya kak Adit

"Kelas 11 ips 2 kak" jawab Tiya

"Boleh juga tuh Dit" ucap kedua temannya kak Adit

"Hmm maaf kak? Saya mau minta tanda tangan kakak" ucap Tiya

"Ahhiya mana sini proposalnya" jawab kak Adit sambil menandatangani proposal Tiya

"Makasih kak" ucap Tiya

"Makasih doang?" tanya temannya kak Adit

"Aduhh salah ya gue? Aduhh gimana dong ini" ucap Tiya dalam hati

"Iya sama-sama Tiya. Udah jangan diladenin temen kakak suka gitu emang" jawab ka Adit

"Hehe iyaa makasih ya kak" ucap Tiya lalu pergi meninggalkan kak Adit

"Cantik tuh Dit ko dilepasin gitu aja" ucap temannya kak Adit

"Iye cantik tapi cara maennya ga gitu bro" jawab kak Adit sambil senyum jahat

Kringgg

Bel pulang pun terdengar amatlah nyaring. Siswa siswi berhamburan untuk segera pulang ke rumahnya masing-masing. Seperti biasa Tiya pulang menggunakan ojek online.

Broken HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang