1. Jelmaan

247 25 0
                                    

Dengan kemampuan seperti iron man , gua lari sekuat tenaga menghindari manusia Angker ini. Sumpah  dari gua lahir sampe sekarang nggak pernah gua ketemu menos se-Angker ini yang lebih angker dari emak gua waktu gua ngilangin  tupperware.

Gua masih berlari menjauh dari menos angker yang keknya dugem gua.

Iya dugem gua.

Seneng banget dia ngejar gua.

Eishhhh bukan ngejar karena

Cinta ataupun

ZAYANg

Karena kesalah teknis yang mengakibatkan kemampuan gua hilang begitu saja. Gua nubruk seseorang.

" Kalo jalan pake mata napa lin "  gua dongak sekalinya doyoung.

"Med... mermeid tolongin gua plis " gua berdiri dan narik-narik tangan temen gua

Semoga saja mermeid doyoung masih bermelas kasih sama gua.

" Tolongin apa ? "

" Gua di kejar-kejar sama anaknya valak "

" Apaan sih ? Siapa dah ? "

" Itu sih... sih ketos yang lebih serem dari Valak atau bahkan danur "

" Haruto ? "

" Yha pastinya sih Hartolah , kalau bukan dia siapa lag- "

" ARINNN !!"

Modarrr . Mati . Kiamat kecil. Anjirlah orangnya dateng.

Gua nundukin kepala sambil narik-narik tangannya doyoung. Semoga dia masih sayang sama gua.

" Ada masalah apa sama temen gua ? "

Allahuakbar

Terima kasih ya Allah

Alhamadulillah

Subhanaallah

Akhirnya sih mermeid belain gua.

" Dia tuh kabur dari hukuman. Udah dateng jam setengah 9 ,  dihukum malahan kabur.
Orang kayak dia masih mau dibelain ? "

" Yha jelaslash gua dibelain , Kan gua temen kecilnya mermeid jadi gak mungkin dia tega sama gua "

"Ohhhh.... Yaudah nih tangkep aja , bawa , hukum lagi sekalian. Gapapa asal jangan hukum yang aneh-aneh" Gue didorong menjauh dari mermeid       " Gue mau ke perpustakaan dulu , Ada tugas "

Alahhhh Taik , Tugas apaan , paling di perpus ngadem sambil leyeh-leyeh.

" BYE , teman kesayangan. Semangat dihukum yhaa "

Gua melotot kearah mermeid dengan tatapan yang gak kalah serem dari suzana.

" Masih mau kabur ? "
Gua mejamin mata mengumpulkan sejuta keberanian.

" Nggak !! "

" Ikut gua ke kamar mandi !" dia narik tangan gua.

Anjirttt tangan gua di pegang anaknya valak.

Gapapalah.... Bayangkan dia pacar gua.

Apa ? Pacar ?

Sorryne bae , sekarang gue gak mau jadi pacarnya jelmaan NARUTO ke seribu.

Tapi emangnya dia nawarin jadi pacar gua ? Gak kan ?

Tapi tunggu dulu , pasti gua disuruh bersihin kamar mandi deh. Gua berhenti dan juga sih Harto.

" Harto - "

'' Apaa ? "

" Lo kembarannya naruto yang keberapa ? "

" Mau gua timpul pake kur- "

KABUR

" BYE  Bapak Harto "

❝ BOY WITH LUV ❝ [ Haruto Watanabe ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang