Kyungsoo pov..
.
.
.
.Berjalan ku menyusuri jalanan ini yang hanya diterangi oleh lampu jalan, sesekali aku memandang sinar bulan yang dihiasi bintang malam.
Dret~dret~
" Taehyung ya?" Ky
"Hyung kau dimana? Kan kau sudah bilang untuk menunggu? Kau membuatku khawatir saja? Aku sudah menyuruh supir untu menjeput mu?!" Taehyung.(Taehyung adalah adik kyungsoo)
"Tak perlu karna aku sudah dekat dengan rumah, kau lanjutkan saja pekerjaanmu, jaga dirimu baik2, hyung tidak akan bisa mengawasimu yang jauh di sana, kembali lah cepat, hyung merindukanmu,?!" Ky.
"Nee hyung!?" Th
"Sudah matikan tlpn nya,hyung mau belanja bahan masakan untuk kau besok, selamat malam,?!"
Tut-tut- tut
Tlpn antara kakak beradik ini terputus, dan kyungsoo melanjutkan perjalananya mebuju rumah,
Tiba2
DRUK~ 'TEJATUH'
" aduh ,, apa itu?" Lirih kyungsoo
" heii,hei, apa kau sudah buta ? Hah? Beraniknya kau mebendangku, apa kau tau siapa aku?" Oceh seseorang yang sedang terbaring di trotoar itu.
" ah mianhe tuan aku tudak sengaja"? ~'eh, apa ini? Bau alkohol? Apa orng ini sedang mabuk? Dari pakaianya sepertinya dia orng penting' ucap kyungsoo dlm hati.
"Apa kau tahu, seberapa besar usahaku untuk mendapatkan saham itu, dengan mudahnya kau mengatakan bahwa kinerja perusahaan ku rendah? Apa kau tak tahu upaya ku mendirikan kembali perusahaan yang sebeleumnya pernah terpuruk hee?" Kembali dia mengoceh.
"Ah tuan, apakah anda mabuk" tanya kyungsoo
" kau yang mabuk!" Ucap namja tinggi besar itu sambil berusaha berdiri.
"Ah biarkan saja lah, lagian bukan urusan ku?" Lirih kyungsoo dlm hati,
'Tpi apakah aku harus menolong nya? Kasian dia sendirian diluar sini dengan kondisinya sekarang?' Ucap kyungsoo dlm hati
" aku park chanyeol, aku pengusaha yang memiliki potensi tinggi, berani sekali kau merendahkan ku di depan klien2 ku.." ocehnya tiba2 ambruk dipelukan kyungsoo.
Sontak membuat kyungsoo terkejut.
dengan susah payah namja bertubuh mungil itu membopong tubuh park chanyeol~ setidaknya itu nama yang dia ucapkan tadi.
Akhirnya sampai dirumah..
Kyungsoo menidurkan namja berbadan besar itu single bednya, dan membuka setelan jas yang membalut tubuh namja besar ini." uh sangat bau? Berapa banyak pria ini minus, sampai ia mabuk separah ini?" Omel kyungsoo sambil melepaskan setelan yang di pakai chanyeol.
Setelah melepas baju chanyeol, kyungsoo melap badan chanyeol dengan air hangat dan membersihkan tubuh namja besar ini.
Dan menggati pakaian nya dengan pakaian adik nya yang paling besar, karna ia sadar klw mengguna kan pakaian nya pasti tak akan muat.Sesekali memperhatikan wajah chanyeol
Tampan..
Imut..
Berkharisma..Setidaknya itu yang bisa mendeskripsikan pria yang menyebut dirinya pak chanyeol ini.
" owahhh,, aku mengantuk,?" Kyunsoo sambil menidurkan badanya disamping tubuh chnyeol.
.
.
.
..
.
.Pagi harinya chanyeol terbangun akibat cahaya matahari mengganggu tidunya yang nyenyak, tiba2 ia tertegun dengan menatap orng yang tertidur disebelahnya,
Aroma susu? Vanilla?
Wajah yang manis..
Kulit yang putih..
Dan bibir yang merah dan membentuk hati.Tertegun chanyeol memandangi wajah kyungsoo..
Tiba2 namja kecil itu menggeliat dan sedikit membuka matanya, betapa terkejutnya ia mendapati chanyel sedang menatap nya?!
"Ahhhh, aishh, kau mengagetkanku?!" Kaget kyungsoo
" siapa kau?
Dimana aku?
Kenapa aku bisa ada disini?" chanyeol yang menyerang kyungsoo dengan pertanyaanya" aku kyungsoo, do kyungsoo, kau sedang berada dirumahku, kau ku temukan tergeletak di jalanan dekat sini, jadi aku tak tega meninggalkan mu diluar sana dlm kondisi mu yang sedang mabuk berat,?!" Jelas kyungsoo secara rinci..
"Hmm, apakah semalam aku meracau yang tidak jelas, mianhe?" Tanya chanyeol lagi.
"
ya semalam kau meracau yang tidak jelas sehingga membuat kepalaku pusing?!" Jelas kyungsoo lagi.
"Dan semalam kau tidak melakukan hal yang aneh2 dengan ku kan?"
Plak~
Satu tamparan melayang di pipi putih chanyeol yang menyisakan bekas merah.
" aduhhh, hei kenapa kau menamparku.?"
" apakau sudah gila? Mana mungkin aku melakukan hal yang aneh2 kepadamu?! Sudah jangan meracau lagi?!" Kesal kyungsoo segera turun dari ranjang untuk segera menyiapkan sarapan, mengingat adiknya akan pulang hari ini.
Slehss~bruakh
Terjatuh kyungsoo saat namja berbadan kekar ini menarik tanganya hingga membuatnya terjatuh dipelukan chanyeol,
" ap...apa yang kau lakukan?" Ucap kyungsoo terbata bata.
/chanyeol mendekatkan wajahnya pada kyungsoo, membuat wajah namja bertubuh mungil ini memerah.
"Terima kasih" ucap chanyeol singkat
Klek~ pintu kamar terbuka..
.
.
.
.
.
Taehyung pov
senangnya hatiku pagi ini, mengingat sudah berapa hari aku tak bertemu dengan hyung kesayanganku, dan yang pasti aku sangat rindu dengan masakan nya.
Berjalan ku menuju rumah, membuka pintu rumah dengan kinci cadangan yang ku punya mengingat ini masih jam 7 pagi, tak mau mengganggu tidur kakak kesayangan ku,
Berjinjit2 kaki ku melangkah kelantai atas menuju kamar kakakku,
Perlahan ku membuka pintu kamar barwarna putih ini,
Klek~
" hyung... aku pul....ang" terkejutku saat melihat hyung ku sedang bertatapan dengan seorang namja bertubuh tinggi,tampan dan juga memiliki wajah yang sangat familiar bagiku,
"Chan..yeol? Apa yang kau lakukan disini? Apa yang kau perbuat dengan hyung ku?!!" Bentak ku seraya menarik Kakakku dengan cepat, dan mengarahkan tongkat baseball yang ada disudut ruangan kearah nya.
.
.
.
.
.
.
.Heheheh mian ni, maaf kalau ada beberapa kesalahan , secara gitu aku baru pemula, jadi maklum aja ya kesalahan ku ini, ini cerita kedua ku, semoga sukses dari ceirta pertama ku
.
.
.
Jangan lupa vote dan komen y??