PROMISE BADBOY

nine♥️

Maafkan author yang banyak males buat updet ya teman-teman.🤗

***

5 menit kemudian Jo sudah berdiri didepan pintu rumahnya dengan Rey.

"Eh hp lu nih." Teriak Rey sebelum Jo masuk.

"Gak mau!" Sambil memanyunkan bibirnya kedepan.

"Lhaa tadi aja maksa-maksa, sekarang gamau." Ucap Rey bingung dengan sikap Jo yang berubah-ubah.

"Gua gamau jadi pacar lo!" Teriak Jo dengan penuh penekanan.

"Yailah,udah ini hp lo.gua cuma ambil id line sama hapusin nomor cowok-cowok dihp lo aja gak lebih." Ucap Rey santai.

"REYHAAAANNNNN!!!!!!" teriak Jo sambil mengepalkan kedua telapak tangannya greget.

"Aku pulang dulu ya. Nanti aku chatt." Ucap Rey sambil mengacak-acak rambut jo gemas.

"Emang ada ya kesel tapi ini jantung dag dig dug gini.TAU DAH." Batin jo.

***

Jo masuk kedalam rumah dan tidak menjumpai siapa-siapa disana.Ia masuk kedalam kamar disambut godaan oleh sahabat-sahabatnya.

"Abang pulang dulu ya neng." Ucap fara dengan mengacak rambut dinda.

"Eh bangke,lu acak-acaknya gak romantis banget sih. Gak sesuai adegan tadi ta gak!" Kesal Dinda karena ulah Fara.

"Apaan si,gaje." Ketus Jo.

"Ya deh kita gaje,tapi babang Rey nggak." Goda Dira.

"Macam tai." Jawab jo.

"Eh masak yuk,bikin apa kek. Kita kan belum sarapan tadi. Gua pengen berkreasi ni." Ajak Fara.

"Kuylah." Ucap Dira semangat.

"Emmmm,lagi ndrakor ini ah." Tolak Dinda.

"Yaudah sekalian aja lu minta makan sama si Jungkook." Ketus Jo.

"Emang ayang Jungkook mau kasih makan gua?" Tanya Dinda.

"Ya pasti gak mau lah.Sudahlah Din berharap ke yang pasti-pasti aja. Lu ketinggian kalo ngarep." Jawab Jo sambil keluar dari kamar untuk masak.

"Hahahahaahaa, Jungkook Jungkook maukah kamu memberi makan dinda???" Ejek Fara dengan nada seperti membaca mantra.

"NYEBELIN!!" teriak dinda lalu menyusul teman-temannya.

"Jalan yuk guys." Ucap Fara.

"KUY KUY KUY". antusias Dinda.

"Boleh tuh." Dira juga nampak berantusias.

"Kemana?" Tanya Jo dengan muka malasnya.

"Nge-mall terus ke Timezone aja asikk." Usul Dinda.

"Betullll,kuyla berangkat." Ucap Dira.

"Ayo Jo lo buruan ganti baju." Ucap Fara.

Skip mall.

Mereka berempat asik main di Timezone.

"Gua beli minum dulu ya." Ucap jo meninggalkan teman-temanya.

"Joooooooo kita bertiga beliin yaaaaaaa." Teriak dinda dengan suara cetar membahananya tanpa tau malu.

"Ck dasar dinda,malu-maluin anjir." Ketus Jo didalam hati.

Sesampainya di kedai minuman Jo memesan 4 minuman untuknya dan teman-temanya.

"Mbak cantik sendiri aja?" Ucap seorang lelaki disebelah Jo.

"Apaan si ma...." Ucap jo terhenti karena kaget.

"Ishhh lo lagi lo lagi. Dunia sempit banget sih ketemunya lo terus!" Ketus jo pada laki-laki itu.

"Hehehheeee,jodoh kali." Ucap laki-laki itu yang tak lain adalah reyhan.

Tak ada jawaban dari Jo, setelah membayar Jo segera pergi dengan Reyhan yang membuntutinya dari belakang.

"Buru-buru banget siiih neng." Goda rey.

"Ngapain sih ikutin gua,urusin aja urusan lo gak usah urusin urusan gua." Ketus Jo.

"Mangkanya kita pacaran biar urusan lo jadi urusan gua juga." Ucap Rey sambil mengacak-acak rambut Jo.

"Apaan sih lo,berantakan nih rambut gua." Ketus Jo.

"Gua gak perduliin itu kok." Ucap rey sambil tersenyum manis.

"Bodoamat lo perduliin kek gak lo perduliin kek." Ucap Jo kemudian mempercepat jalanya menuju para sahabatnya.

Melihat Jo dari kejauhan Dinda segera bangun dari tempat duduknya.

"Nah itu dia bocil." Ucap Dinda sumringah.

"Lahh kok sama babang Rey?" Ucap Fara. Kemudian Jo datang.

"Nih minuman lo pada." Ucap Jo sambil memberikan minuman yang telah dibelinya tadi.

"Lo kencan Jo?" Tanya Dira polos.

"Bacot anjir!" Ketus Jo.

"Lah itu ada babang rey?" Tanya Dira.

"Udah lo diam aja sih njiir!" Ucap Jo.

"Ehh liat deh babang Rey kok ama cewek sih?" Tanya Dira lagi.

Deg.

----------------------------------

Thanks for reading guys. I want your vote please 😁