PROMISE BADBOY

Seven♥️

Budayakan vote sebelum baca😋 ini bulan ramadhan berbagi itu indah 😉

..................................

Sebuah mobil berwarna putih memasuki pekarangan rumah Johana.

"Eh pulang deh lo,ada mak gua.nanti dia nethink lagi." Ucap Jo sambil mendorong tubuh Reyhan.

"Ehh johana,ini siapa?" Tanya dewi mama Johana.

"Eh tante saya Reyhan,rumah saya deket kok dari sini,kelewat sekitar 6 rumah te." Jelas Rey sopan sambil mencium tangan mama Jo.

"Kok ndak diajak masuk Jo?" Tanya dewi.

"ini ma dia.." belum sempat Jo melanjutkan sudah didaur Reyhan.

"Saya dipaksa pulang sama Jo tan." Adu Reyhan.

"Oh ya ampun joo,kamu kok jahat gitu sih." Ucap Dewi sambil menggelengkan kepalanya.

"Gak kok ma dia boong ih." Ucap Jo sambil mengerucutkan bibirnya.

"Yaudah yuk masuk Reyhan." Ajak Dewi.

"Makasih tan,tapi kayaknya saya harus balik deh,ini sudah asem bau saya habis main basket tadi dan ini juga sudah mulai gelap." Ucap Reyhan

"Dasar labil kek cewe" sindir Jo ke Reyhan.Kemudian jo masuk kedalam rumah.

"Ck jo kamu gaboleh gitu." Teriak Dewi.

"Aduh maafkan anak saya ya Reyhan,kamu mau balik sekarang ya? Lain kali kamu main kesini lagi ya?" Ucap Dewi.

"Iya tante,saya pamit tan. Assalamualaikum." Pamit Reyhan sambil mencium tangan Dewi.

"Waalaikumsalam.hati-hati." ucap Dewi.

"Iya tan."jawab Reyhan seraya pergi ke rumahnya.

***

Sesampainya dari rumah Reyhan melihat papanya dengan perempuan agak tua.Reyhan hendak menuju ke kamarnya dilantai atas.

"Reyhan sini kamu,gak sopan banget sih.!" Bentak papanya.

"Apaan sih pa!" Jawab Reyhan yang hampir tersulut emosi.

"Mulai sekarang mbok Ijah bekerja disini,kamu harus nurut sama mbok Ijah.Besok supir pribadi juga satpam akan datang yang akan menjaga kamu." Ucap Digo papa Reyhan.

"Oh." Jawab Reyhan singkat dan langsung menuju kamarnya.

"Dasar tidak tau terimakasih" bentak Digo. Reyhan berhenti didepan pintu kamar seraya berteriak

"TERIMAKASIH" dengan nada menekan kata itu.

BRAAK..

bunyi pintu kamar Reyhan yang ditutup dengan emosi oleh Reyhan.

Reyhan masuk kedalam kamar mandi dan setelah mandi Reyhan tidur.

Reyhan memang butuh pembantu,satpam dan supir.Selama ini Reyhan mengurus dirinya sendiri,mengurus rumah sendiri tapi yang sangat Reyhan butuhkan hanya kasih sayang dari papanya, perhatian dari papanya.Reyhan hanya bisa memendam sangat dalam sedalam dalamnya impian itu,karena itu sudah tidak akan mungkin.