Jatuh cinta diam-diam itu menyakitkan... sangat-sangat menyakitkan... apalagi jika kamu sudah jatuh cinta selama bertahun-tahun dan selalu didekat orang itu, namun orang itu tak pernah tahu jika kamu berada disekitarnya... dia pria yang tampan dan sangat populer, dia dikenal dengan pria yang sangat berbakat dalam segala bidang, baik olah raga ataupun dibidang mata pelajaran, dia pria yang sungguh sangat sempurna... aku sangat menyukai, menyanyangi dan bahkan sangat mencintainya. Terlalu banyak tambahan kata sangat dalam hal positif untuknya.
Dia sungguh pria manis dan dia akan tambah mengagumkan jika sedang bermain basket... sungguh aku sangat mencintainya, tapi sayang dia tak pernah melihatku.. jangankan melihat, memandang pun dia hampir tak pernah kepadaku.
Aku memang bukan gadis yang cocok untuknya, karna ku rasa diriku sangat berbeda dengannya, dia tampan aku biasa-biasa saja, wajahnya manis sedangkan wajahku selalu datar dan kaku, dia pintar dalam pelajaran, aku bodoh dalam hal pelajaran, dia teliti, aku sangat ceroboh, argghh... aku rasa ku memang benar-benar tak cocok dengannya, bagaimana bisa cocok diri kami memiliki keahlian yang sangat berbeda atau lebih tepatnya aku kebalikkan dari keahlian dia yaitu tak memiliki keahlian-_-'. Lupakan.
Tapi ada satu hal yang membuat aku merasa kami sama yaitu sama-sama mencintai basket...
KAMU SEDANG MEMBACA
Basketball in Love
Teen FictionBegitu banyak kata sangat untuk dirinya... -Arial Vany Devon C-