Tok tok..
"ENTER!!"Yiren masuk, setelah dapet izin dari penghuni kamar yang 'katanya' lagi sakit.
"Aw, hello Yiren my lovely bestfriend!"
"Diem, lo. Sakit aja banyak gaya."
Beomgyu tuh emang rada-rada gitu. Sakitnya aneh (bukan sakit jiwa juga tapi) kalo lagi sakit, sok bule mode on.
"Gue kan lagi sakit, gausah jutek napa sih. You don't bring what-what gitu for me?"
"Iya iya nih, gue bawa buah."
Tadi di sekolah, Hyunjin bilang katanya bocah yang satu ini lagi sakit makanya ga sekolah. Jadilah Yiren yang makin gak enak, karena kemaren kan Beomgyu keujanan abis nganterin dia.
Mumpung ada di sini, kerjain ah ( ͡° ͜ʖ ͡°)
"Ren, kupasin dong buahnya."
"Yaudah sini, pisaunya mana?"
"Pisau? Ya di dapur lah."
"Loh? Dapur kan di bawah."
"Yaudah lo tinggal turun ke bawah."
Yiren mencium bau-bau tidak mengenakkan. Matanya mulai sipit-sipit ngeliatin Beomgyu. Tapi akhirnya dia turun ke bawah juga.
Beomgyu? Bodo amat, muka datar tapi dalem hati senyum evil.
Abis ngupas buah, Yiren naik lagi ke kamar Beomgyu. Sekalian bawa sup buatan bundanya Beomgyu.
"Nih."
"Lo.. bikin sup juga?"
"Ngapain juga bikin sup buat lo?"
"Iya juga ya, bukannya sembuh yang ada gue young dead."
Tadinya Yiren mau nyirem Beomgyu pake supnya, untung inget lagi di rumah orang. Orangnya lagi sakit pula. Sabar.
Beomgyu makan supnya.
Uhuk uhuk
"Pelan-pelan makanya, keselek kan."
"Water water water!!"
"Eh iya iya, mana airnya??"
"Di—di dapur, uhuk."
"Tunggu gue ambilin dulu."
Hehehehehehe
Yiren turun lagi, ngambil air segelas. Terus lari-lari naik ke atas takut Beomgyu beneran dead kan gak lucu.
"Ini ini minum!"
"Simpen aja, udah gak keselek."
Beomgyu lanjut makan.
Beomgyu beneran mancing emosi ini. Yiren taro gelasnya di meja. Niatnya baru mau duduk, tapi Beomgyu berulah lagi.
"Eh, Ren. Tolong ambil obat gue dong."
Tahan, Ren tahan. Untung lo sakit, Gyu.
"Hm? Obat ya, di sebelah mana obatnya?"
"Kalo gak salah di meja belajar."
Yiren nyari obatnya di meja belajar Beomgyu. Tapi gak ada, adanya buku-buku doang.
"Mana gak ada?"
"Gak ada? Oh iya kemaren disimpen sama bunda di kotak obat deh."
"Kotak obatnya di mana?"
"Di ruang keluarga. Di bawah hehe."
Yiren diem sebentar, ngumpulin kesabaran sebanyak-banyaknya. Ambil nafas, buang. Ambil nafas, buang.
"Hmmm oke. Untung lo lagi sakit ya, kalo ngga udah gue tampol dari tadi."
"Sorry sorry my bestfriend. Acu kan lagi atit, hehehe."
....
—tubecon
gabut parah
KAMU SEDANG MEMBACA
FRIENDSHIT。
Fanfiction「 ❛ 최 범규 | au 」 klise klise klise pokoknya ini cerita klise. ↺ ©2019