"WANG JYUNHAO! Bisakah kau lakukan gerakanmu dengan benar?!" bentak seorang pelatih dance kepada anak didiknya
"jeosonghabnida" balas lelaki itu- wang jyunhao
"istirahat 15 menit untuk semuanya" kata pelatih tersebut dan berlalu keluar ruangan
Jyunhao
Selalu seperti ini.
Kenapa aku tidak bisa melakukan apapun dengan baik?
Kenapa aku selalu mendapat perlakuan kasar?
Tapi kenapa aku tidak bisa menceritakan masalahku?
Kenapa aku malah hanya dapat tersenyum?
Itu adalah pertanyaan yang selalu terbesit diotakku
Kemudian aku pergi dari ruang dance menuju halaman belakang sekolah
Aku mengambil cutter disaku ku kemudian menggoreskannya ke tangan kiriku
Tapi saat aku ingin menggores tangan, malah tangan lain yang terkena goresan dari cutterku
"YAK!" teriakku kaget
"aww" ringis perempuan itu
"kenapa kau mendekatiku bodoh!? Malah kau yang terkena cutter ku kan!"
"a-aku tidak ingin kau melukai dirimu sendiri sunbae"
"sunbae? Kau adik kelasku?"
Dia hanya menunduk sambil mengangguk
"ikut aku"
Aku menggandeng tangannya yang sebelah dan membawanya ke uks
Uks
Di uks, aku langsung mengambil air untuk membersihkan lukanya
Kemudian menuangkan betadine dan menempelkan plester ke tangannya yang tergores
"eh? Terimakasih sunbae" ucapnya
"tidak perlu berterimakasih, kau terluka karna ku dan memang salahmu juga sih"
"tapi seharusnya kau tidak usah mengobatiku" ucapnya tiba-tiba
"apa kau tidak tau berterimakasih kepada orang yang telah menolongmu?"
"bukan begitu sunbae, tapi...aku memang sudah sering menggores tangan dan kakiku"
"apa?"
"ne, lihatlah ini"
Dia menunjukkan bekas goresan ditangan kirinya, leher, dan kakinya
"kau juga?"
"hmm, sebagian dari orangtuaku, sebagian lagi dari tanganku sendiri"
"kau tidak kesakitan?"
"haha sudah terbiasa untukku, bagaimana dengan sunbae? Aku melihat gerak gerikmu tadi sepertinya kau baru pertama kali melakukannya?"
"hm kau benar"
"kenapa? Maaf aku lancang, aku park y/n"
"aku wang jyunhao, biasa dipanggil guno. Sebab aku melakukan ini? Hanya beberapa masalah kok"
"kalau sunbae mau, sunbae bisa menceritakan semua masalah sunbae ke aku."
"bukankah akan sama saja? Kau bahkan lebih parah dariku"
"tidak apa, aku malah senang orangtuaku menumpahkan kekesalan mereka kepadaku, mungkin itu bisa membuat mereka lebih senang?"
"kenapa ada gadis sebaik dirimu?"
"sunbae bisa saja, pasti diluaran sana ada gadis yang lebih dari padaku. Sudah jam segini, aku harus pulang untuk part time"
"keu bekerja part time?"
"iyaa, untuk membeli makanan untuk orangtuaku dan aku juga"
"benarkah? Baiklah kalau begitu"
"sunbae semangat latihan dance nya!"
"kau tau?"
"aku penggemarmu hehe"
"benarkah?"
"nee, sudah ya aku mau pulang. Terimakasih sudah mengobati lukaku"
"sama-sama, hati-hati dijalan"
"okeyy"
'park y/n, kau menarik perhatianku'
Gimanaaaa?
Open request yaa
Chat aku okey, takutnya ga keliatan komen kalian❤
KAMU SEDANG MEMBACA
°Produce X 101 ONESHOT°
Fanfiction🐾ft. PDX members🐾 -- between you and pdx members --🍒