KEJAHILAN HYUNG LINE | Aprianti318_

Kekuatan menyebabkan masalah didrom exo#1

Di dorm Exo K

(di kamar KaiD.O)

 “Wow!”

 Suara Kai dan Chanyeol berbarengan saat sedang menonton sebuah blue film.

 Terdengar suara pintu terbuka, namun suara pintu tersebut tak terdengar oleh 2 sosok yang berseru (?) tadi. D.O yang membuka pintu berniat masuk ke kamar untuk merapikan baju-baju yang ada dilemarinya dan Kai.

 “Wow! Look!”

Suara Chanyeol yang menggelegar membuat  D.O yang sedang menata baju melirik kesamping dan melihat 2 sosok yang terlihat asyik melihat blue film. D.O membulatkan matanya yang khas dengan ekspresi terkejut. Dengan segera D.O menghentakkan kakinya dengan sengaja dan membuat gempa kecil yang berniat mengganggu 2 sosok makhluk (?) tersebut. Kai dan Chanyeol menghentikan tawanya seketika dan menoleh ke arah sosok yang bermata bulat tersebut.

 “Ya! Hyung, kau mengganggu saja!” bentak Kai. D.O masih terdiam.

 “Ne. Kai benar, kau ini mengganggu mata bulat!” kata Chanyeol.

(Di luar kamar)

 “YEOLLIE!!!!” panggil seseorang yang tak lain dan tak bukan adalah Baekhyun.

 “Yeollie, kau dimana?” panggil Baekhyun.

 “Ya! hyung, kau bitha diam tidak? Aku balu puthing… jangan teliak-teliak dong!” kata si maknae sambil memegangi kepalanya. Siapa lagi kalau bukan sehun.

 “Omo! Mianhae Sehunnie, Aku hanya mencari yeollie. Dari tadi aku tak melihatnya…” kata Baekhyun.

 “Ooh…. Chanyeol hyung? Ada tu di kamar Kai dan D.O hyung. Katanya mau liat blue…. blue… blue apa ya? A….. blue film” kata si Maknae cadel.

 “mwo? Blue film? Dimana dia? Dimana? Dimana?” tanya Baekhyun dengan mengguncangkan tubuh Sehun.

 “iih…ne. Blue film. Bukankankah aku tadi thudah membelitahumu.”

 “Oh ne, hehe mian, iya kau sudah memberitahuku. Dimana ya? aku lupa.”

 “Dathar hyung! Di kamar Kai dan D.O hyung!”

 “Oh, ne. aku ingat sekarang. Gomawo! YEOLLIE….”

 “Hyung, jangan teliak-teliak!”

 “Oh, mianhae. Aku lupa. Kau sakit ya? Sakit apa?” tanya Baekhyun.

 “Sudahlah! Kau ini sepelti Lay hyung saja. Lebih baik kau bertemu dengan Chanyeol  hyung”

 “Ya sudah… Bye Sehunnie.”

 Pintu kamar KaiDO terbuka. Baekhyun membelalakkan matanya. “Omo! Apa sekarang  di dormku ada kapal pecah?” tanya Baekhyun pada dirinya sendiri. Ya, pada saat itu kamar KaiD.O sangat berantakan. Kasur tidur yang berukuran King size telah patah kakinya. Baju-baju berserakan, korden jendela rusak, dan masih banyak kerusakan lainnya. Parahnya, semua perabotan hampir hangus terbakar dan gosong.

 Sebuah getaran menggetarkan tubuh Baekhyun.

 “Hey, apa yang terjadi?” tanya Baekhyun yang menahan tubuhnya agar tidak jatuh. Tiba-tiba ada api menghantam dinding.

 “Yeolli? D.O?” panggil Baekhyun.

 “Yeolli? D.O? kau dimana?” panggil Baekhyung lagi.

 Tiba-tiba muncul sosok makhluk bertubuh mungil bermata bulat keluar menghampiri Baekhyun.

 “Huwwaaa… aku memanggil temanku, bukan memanggil hantu bermata bulat!!! Huwwaaa…” Teriak histeris Baekhyun karena ketakutan.

 “Hey hyung! Kau ini kenapa? aku bukan hantu! aku D.O! lihat?!” bentak D.O.

 “Oh… Jinjja? Mianhae. Nan molla. Habis kau gosong!” kata Baekhyun lega.

 “Ini gara-gara roomatemu hyung!” kata D.O.

 “Roomate? Yeolli?” tanya Baekhyun. D.O mengangguk.

 “Dimana dia?” tanya Baekhyun.

 Tiba-tiba sesosok makhluk yang hampir menyamai tiang listrik keluar dengan menyeringai memperlihatkan rentetan gigi putihnya.

 “Haha, kau kalah mata bulat.” Kata Chanyeol.

 “aku tak akan kalah kalau kau tak menyerangku  mendadak!” kesal D.O.

 “Hey, mengaku saja kalau kau memang lemah!” Ejek Chanyeol.

 “Omo! Yeolli, kau apakan D.O?” kata Baekhyun.

 “Hehe, dia menyerangku duluan Baekki. Dia mengganggu acaraku!”

 “Acara? Ha…. pasti acara menonton blue film kan?”

 “Ne hyung. Cepat bentaki dia!” kata D.O.

 “Ne. YEOLLI!!! Tidak seharusnya kau menonton film itu! aku tahu kau sudah tua, tapi tetap saja tidak boleh! Kau tahu tidak? Ha!!!” Bentak Baekhyun.

 “Hey…sabarlah dulu Baekkie. Kau hanya memarahi aku? Kai juga seharusnya kau marahi!” ucap chanyeol membela dirinya.

 “Geurae, dimana Kkamjong ?” tanya baekhyun.

 “Molla!” kata Chanyeol sambil beranjak keluar.

 “Hey, kau mau kemana? Kau tidak boleh keluar sebelum kau membersihkan kamar Kkamjong dan D.O sampai bersih, lalu kau tidak boleh tidur dikamar malam ini!” bentak Baekhyun.

 “MWO? Ayolah Baekkie. Aku kan hanya menonton sekali. Kalau masalah kamar, yang merusakkan bukan aku, melainkan dia!” Chanyeol menunjuk D.O yang sedang mengelapi wajahnya yang hitam.

 “Ya ya ya, tapi kau sudah membuat gorden jendela gosong, dan yang lainnya hangus terbakar. Kau juga membuat D.O hitam seperti Kkamjong.” Ucap baekhyun santai.

 “Itu salahnya kenapa dia tidak menghindar atau mengalah saja. Dia itu lemah!” ucap chanyeol tak mau kalah.

 “Mwo? Kau benar-benar menyebalkan hyung!” D.O yang telah selesai mengelapi wajahnya angkat bicara.

 “Stop it! Chanyeollie kau harus dihukum dan kau D.O, kau harus bantu Yeollie! Ini juga salahmu, jadi kau harus ikut membantunya!” perintah baekhyun.

 “Ne!” seru Chanyeol dan D.O pasrah. Baekhyun pun segera beranjak keluar kamar.

Vote nyaaaaaaaaaa... Yeorobun vote nyaaaaa...