Jadi sebenarnya siapa disini yang salah, gue atau lo?"
"Gue, karena gue terlalu nyerahin hati gue buat cowok bejat kayak lo. Gue terlalu dibutakan oleh kata-kata dan janji manis lo itu, gue terlalu sayang sama lo. Dan sampai akhirnya gue sadar hati lo itu emang bukan buat gue."
Ada sesak yang memenuhi dadanya . Air matanya jatuh tidak sanggup membendung tangisnya, terlalu sakit jika ia ingat kenangan bersama calon mantan pacarnya itu.
Cowok mematung,berusaha menahan emosi yang sekarang memuncak dalam dadanya. Mendengar kata-kata Gadis itu membuatnya sesak, ya dia memang cowok sialan yang tega meninggalkannya demi cewek lain untuk memenuhi hasratnya.
"Kita udah dulu ya, sampai sini saja." Ia menunggu jawaban dari cewek dihadapannya.
"Terimakasih atas segala rasa sakitnya." Dan pada akhir nya Gadis itu pergi, ia benci tempat ini. Tempat dimana ia putus dengan mantan pacarnya, padahal itu adalah tempat dimana Dirinya Dan Dia bertemu.
Hai.. gimana prolognya? Gajelas ya? Hehe, kalau ada kata-kata yang kurang pas mohon di koreksi okey. Thank u, btw ini cerita kedua aku🙏🏻
YOU ARE READING
Lavender
Teen FictionTidak lebih dari kisah anak SMA yang di pertemukan kembali dari jangka waktu yang terbilang lama. Tapi takdir berkehendak lain, mengambil salah satu dari mereka ketika saling mencintai. Rayga Putra Vernanda, Anak pindahan yang sukses membuat keadaan...