Pengantin Vampire (?)

3.6K 252 38
                                    

Hai nama ku Saint suppapong, tahun terakhir di bangku Highschool. Sedang sibuk-sibuknya belajar... dan bekerja paruh waktu. Ya, karena aku harus mencukupi kebutuhan hidup ku sendiri. Kenapa ? Karena aku anak yatim piatu.

Waktu kecil aku punya keluarga yang bahagia, ibu ku sangat cantik. Setelah kematiannya aku di asuh oleh nenek ku, dia sangat baik. Aku sangat mencintai nya .

Setelah nenek ku meninggal saudara dari ibu ku meletakkan ku di panti asuhan. Mungkin saat itu umur ku 10 tahun.

Aku tumbuh dan besar di panti asuhan sampai lulus middleschool, kemudian aku memutuskan mandiri untuk melanjutkan ke highschool, tinggal di rumah atap kecil ini, untung saja kepala panti asuhan mama Mook kami memanggilnya, meminjami ku deposit, ya meminjamiku karena nanti pasti aku akan mengembalikannya walau mama Mook bilang tidak perlu..dan Mama mook juga menandatangani surat kontrak sebagai wali ku. Tentu karena aku belum cukup umur saat itu.

Aku bekerja paruh waktu serabutan yang bisa di lakukan anak seusiaku, kadang-kadang mengantar susu,kadang-kadang menyebarkan brosur di kereta bawah tanah atau.. karena aku termasuk anak pintar sejak dulu, banyak teman-teman meminta ku mengerjakan tugas- tugas atau makalah mereka, uangnya lumayan karena kebanyakan dari mereka adalah anak keluarga kaya yang malas.

Malam nya aku bekerja di restoran china, dengan memalsukan umur ku tentu saja. Karena badanku yang lebih tinggi dari rata-rata anak seusia ku mereka percaya-percaya saja. Jika libur sekolah aku sering berkerja Part Time di toko cepat saji atau apapun itu.

Hei.. kalian jangan bilang hidup ku menyedihkan... hahhah. Entahlah tapi bagiku terlalu membuang waktu menghabiskan meratapi nasibku.. ah.. aku ingin segera menyelesaikan Highscool ku dengan begitu lebih banyak kerja paruh waktu yang bisa ku lakukan tanpa harus di pecat karena ketahuan masih pelajar highschool, kalian tau kan banyak perusahaan melarang pelajar yang bekerja karena peraturan katanya.

aku juga ingin kuliah.. aku ingin jadi guru.. sejak dulu aku sangat suka anak kecil. Seperti kehidupan tanpa beban. Tapi aku sendiri benci menjadi anak yang belum dewasa kan lucu.

Malam ini aku sedang bekerja paruh waktu di restoran china. Dari dapur membawa 2 kantong plastik sampah besar.

Setelah meletakan sampah-sampah itu, aku mengambil rokok di balik apron hitam yang kugunakan. Merokok sebatang barangkali akan menghilangkan rasa lelahku. Ya aku merokok. Awalnya hanya untuk berpura-pura di dekat rekan kerja ku agar mereka percaya aku anak dewasa tapi kemudian aku merokok tanpa sadar.

" apa kah dia orang nya... terlihat tampan ... seperti toko utama dalam komik.. " ucap seorang wanita mengenakan seragam SMA tidak jauh di ujung gang tempat ku membuang sampah.

" apakah dia melihat kita... ?!" jelas aku melihat mereka tapi aku berpura-pura tidak melihat.

" sepertinya tidak.. jika melihat masa dia tidak terkejut dengan penampilan mu.. berhentilah memutar-mutar kelapamu.. lihat.. kepala mu lepas ... aish.. "

" hei.. dia melihat kita... tadi mata kami bertemu..." pembicaraan mereka sangat menganggu ku.

Mereka berdua mendekati ku.. ku mohon jangan.

" Saint... !! sedang apa kau disini ..berhenti merokok.. bantu di dapur.. pengunjung sedang rame-rame nya.. " itu bos ku.

Terima kasih sudah menyelamatkan ku.

" siap boss.. " ku mati kan dengan cepat rokok ku walau masih ada setengah, sangat sayang sebenernya mengingat harga rokok begitu mahal saat ini.

" hei tampann~~~ jangan pergiiiii.... "

RAISING A VAMPIRETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang