bab 2

4K 415 37
                                    

Melati memasuki kamar inap tetsebut. Ia sadar mata Fanya dan farel menatap ke arah nya

Melati mendekati Ambar yang berbaring di ranjang

"mama,"

"melati," ucap Ambar sambil menangis

Melati mendekati Ambar dan memeluk nya. Entah kenapa melihat wajah ambar membuat amarah nya sirna

"papa dia siapa," tanya anak kecil tersebut

"dia tante mu" ucap Farel

Melati menatap fanya menilai dia tak menyangka seorang pezina seperti fanya menggunakan hijab

"ayo sini mama kenalkan pada tante mu," ucap Fanya mendekati Melati

"perkenalkan ini ponakan mu nama nya josuha,"

Melati marah setelah penghianantan yang Fanya lakukan kini ia dengan santai nya memperkenalkan anak haram nya pada nya

Semua orang menjadi tegang sadar akan kemarahan melati "dia bukan ponakan ku karna kau bukan lagi adik ku!," ucap Melati ketus menatap fanya

Fanya tidak terluka sedikit pun malah dengan santai nya ia berkata pada josuha yang membuat semua orang terkejut termasuk Melati" mulai sekarang kau panggi tante Melati bunda karna tante melati adalah kakak dari mama. Jadi dia mama mu mulai sekarang,"

Semua orang disitu tercengang mendengar penuturan fanya,

"bunda," ucap josuha

Dan fanya pun tersenyum

Dengan marah ia berkata pada mama nya "ma Melati turun kebawah dulu cari sarapan,"

"kinan antar melati,"

"baik ma,"

"tak usah kau jaga mama,"

Melati menutup pintu dengan keras. Semua orang mengerti kemarahan Melati. Fanya meringis dan berjongkok di hadapan josuha "bundamu memang sedikit kasar," ucap Melati pada josuha dan josuhapun mengangguk

"apa apaan pelacur itu mengatakan aku bunda dari anak haram itu!," ia ingin mengamuk saat itu juga tapi ia sadar ada mama nya

Ia menaiki lift dan turun di lantai dasar dan memasuki sebuah kantin

Sedang di dalam kamar inap

"ayo mas kita sarapan juga di kantin,,"ucap fanya

"bukan nya ini terlalu pagi untuk sarapan," ucap Farel

"ayo ," ucap fanya menarik tangan Farel

"kau juga harus ikut nak,"

"baik ma,"

Ketika orang itu turun keluar dari kamar . Kinan menggeleng kepala nya ia tau maksut dari fanya mengajak anak dan suami nya pergi ke kantin ia ingin mendekatkan anak dan suami nya dengan Melati. Ia memilih diam terserah apa kata kakak nya. Ia yakin Melati akan marah melihat keluaga kecil itu di kantin

Sesampai nya di kantin Fanya memandang kesegala arah

"cari apa?," tanya farel

"aku sedang mencari tempat yang bagus untuk kita,"

Setelah berkeliling ia melihat melati sedang duduk membelakangi nya. Fanya tersenyum dan mendekati kantin tersebut . Ia mendekati Melati dan farel baru sadar akan hal itu

"fanya  lebih baik kita ke tempat lain saja,"

"itu kan bunda,"

"bunda," dan Melati menoleh. Ia terkejut untuk apa keluarga kecil tetsebut menyusul nya

MELATITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang