Sunflower

7.2K 863 459
                                    

[BGM : Matahariku - Agnes Monica]

Baekhyun, gadis berparas cantik itu hanya duduk di tepi jendela besar Apartementnya, memeluk kedua kakinya dan memandang hampa pada pemandangan luar apartementnya.

Tubuhnya terlihat lebih kurus dari sebelumnya, gadis itu banyak kehilangan berat badanya. Bukan menyiksa diri, hanya saja tidak ada satupun makananya yang berhasil menggugah seleranya. Rasanya setiap makanan hanya tersangkut di kerongkongan tanpa mau masuk ke lambungnya. Sejak awal gadis itu tahu konsekuensinya. Konsekuensi menjalin hubungan dengan laki-laki sempurna seperti Park Chanyeol.

Ini sudah dua bulan berlalu setelah hari itu, hari dimana kenyataan membuktikan jika Baekhyun bukan siapa-siapa, Baekhyun hanya batu sandungan antara hubungan Chanyeol dan tunanganya saat itu. Dua bulan lalu, laki-laki itu dengan lantang mengucapkan janji pernikahanya.

Baekhyun hanya menatap hampa pesta pernikahan itu. Baekhyun sudah tahu ini akan terjadi, gadis itu terus saja menyunggingkan senyum palsunya sepanjang acara. Sebelum menangis sejadinya saat kembali ke Apatrement miliknya, tempat yang sudah menjadi saksi saat dirinya memadu kasih dengan laki-laki itu, Park Chanyeol.

"Selamat" Baekhyun mengulas senyum palsunya di hadapan sepasang pengantin yang sedang berbahagia di hari pernikahanya.

"Terimakasih Baek" Chanyeol, sang mempelai laki-laki.

Keduanya sempat bersitatap walaupun hanya sekilas. Baekhyun memilih membuang pandanganya ke arah lain, demi Tuhan ini sakit sekali. Baekhyun menunduk sekilas dan melangkahkan kakinya meninggalkan kedua mempelai itu. Tapi langkahnya harus terhenti saat Tzuyu sang mempelai wanita menahan tanganya.

"Ayo berfoto bersama"

Baekhyun tidak punya pilihan lain selain memenuhi permintaan Tzuyu. Lagi-lagi Baekhyun menyunggingkan senyum palsunya saat berfoto bersama kedua mempelai. Keduanya menempatkan Baekhyun di tengah dan memegang buket bunga yang Tzuyu berikan. Ini adalah gambaran yang sempurna, gambaran yang paling sesuai dengan kehidupan asmaranya yang hanya puas menjadi orang ketiga di antara keduanya.

"Berbahagialah"

Baekhyun berpamitan dan meninggalkan tempat itu tanpa menoleh. Penampilanya hari ini sangat cantik, walaupun gadis itu hanya mengenakan gaun berwarna putih selutut tanpa lengan, rambutnya dia biarkan tergerai dengan aksesoris sederhana di sisi kanan, semua serba sederhana, tapi kecantikanya begitu terpancar saat senyumnya mengembang.

"Kau juga, berbahagialah" kali ini Chanyeol, laki-laki itu mengatakanya dangan nada rendah, membuat dada Baekhyun sesak luar biasa saat mendengarnya.

Sejak awal, Chanyeol mengatakan untuk tidak banyak berharap pada hubungan keduanya. Meskipun gadis itu mengerti keadaan keduanya, tapi wanita terkadang egois dan menginginkan lebih. Baekhyun, gadis itu tidak pernah menuntut apapun selain dicintai selayaknya kekasih. Dan Chanyeol memberikan apa yang gadis itu inginkan, laki-laki itu mencintai Baekhyun dengan perasaan yang dia punya.

Baekhyun kembali menghela nafanya yang terasa berat saat mengingat kembali hari-hari indah yang dia lalui bersama kekasihnya Park Chanyeol.

"Ini sudah malam, tidak baik seorang gadis pulang sendiri, aku akan mengantarmu pulang" Chanyeol menepikan mobil yang dia kendarai dan membuka kaca tepat di hadapan Baekhyun.

Baekhyun masih berdiri di halte tempatnya biasa menunggu bus yang menuju rumahnya.

"Tapi" Baekhyun masih menimbang tawaran laki-laki itu.

Bukan tidak ingin, Baekhyun hanya takut mengganggu waktu laki-laki itu bersama kekasihnya karena kehadiranya. Baekhyun juga bingung, gadis itu berpikir akan sangat canggung berada di antara keduanya.

Sunflower (Chanbaek Gs Oneshot)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang