Celestial World Online

Arc 1 (Welcome to Celestial World Online)

Tahun 2035 seluruh perusahaan game berhasil membuat dan merilis game dan alatnya yang baru yaitu VRMMO dimana para player bermain di dalam game dengan menggunakan seluruh tubuhnya di dunia paralel

Walaupun VRMMO merupakan game yang terkenal saat ini, game lain yang masih menggunakan PC pun masih terkenal juga dan disetiap mall selalu diadakan bazar game dan sebuah turnamen dengan hadiah yang sangat menarik

Para player yang memainkan game VR terlihat sangat bebas, hanya saja-

"Uaah... Orang itu lagi... Sudah berapa kali kita bertemu dengannya"

"Gak terhitung, semakin melihatnya semakin keinginanku untuk mem-PK dia besar"

"Sudah lah, kalian jangan terlalu iri dengannya, ketidakadilan disebuah game kan memang selalu terjadi kan??"

Pemuda itu menatap temannya kemudian memukul kepalanya dengan keras tanpa peduli jika health pointnya berkurang karena saat ini mereka berada di sebuah kota aman dimana health point para player tidak akan berkurang jika tidak dalam kondisi PVP

"Sakit oi!"

"Peduli apa? Lagian lebih baik kita berkumpul dan mencari lokasi terbaru untuk raid boss lagi"

Kedua temannya pun mengangguk dan mengajaknya untuk berkumpul di cafe yang ada didekat mereka

Setelag berkumpul, masing-masing dari mereka berusaha menghubungi teman-teman lainnya tetapi tidak bisa

"Sialan... Si Akira tidak bisa dihubungin... Padahal aku ingin memintanya untuk membantu menaiki levelku"

"Setauku... Akira kayaknya lagi sama Kozuki dan yang lainnya deh"

"Oh, si maniak gamer itu?? Uaaahh... Bisa-bisanya dia berteman sama maniak gamer itu, aku aja udah males ngeliatnya"

"................."

Kedua temannya mendiaminya kemudian membahas yang lainnya, setelah merasa depresi karena tidak bisa menghubungi anggota lainnya mereka memutuskan untuk mencari player lain

Di dunia asli terlihat seorang pemuda sedang berlari terbirit-birit sambil melihat jam tangannya

"Ahh! Sialan kenapa bisa telat segala sih? Padahal ini kesempatan bagus buat dapetin kode voucher untuk item legendari!"

Orang itu adalah Kuuro Kozuki, dia berlari terbirit-birit sambil menghindari kerumunan orang menuju mall kyoda yang sedang mengadakan bazar event sebuah game dan diadakan juga sebuah turnamen PVP dari game Sword and Magic World

Sesampai di mall dia mendaftarkan dirinya disebuah stan pendaftaran turnamen dan menduduki bangku kosong di timnya

"Bodoh! Goblok! Bisa-bisanya telat! Cepetan ini mau kalah!"

"Sebentar lagi perubahan posisi kita, tenang aja"

"Kalau kalah, kugorok leher kau!"

Kozuki menggeliat seperti ulat

"J-jahatnya! Liat aja, kita akan memenangkan ini"

Setelah memasuki turnamen itu, Kozuki mulai membantu teman-temannya yang kesusahan itu dengan memberi mereka health potion kemudian dia menggunakan pedang dan skill andalannya

Selang beberapa menit akhirnya tim Kozuki berhasil memenangkan turnamen itu dengan mudah, walaupun awalnya diancam tetapi teman-temannya tetap percaya kepadanya karena Kozuki merupakan maniak gamer yang sangat terkenal di sekolahnya karena beberapa kali orang disekolah itu menantangnya bermain game, hasilnya selalu dimenangkan oleh Kozuki

Yang membuat teman-temannya kagum kepadanya adalah Kozuki bukan hanya menggunakan emosi belaka saat bermain, tetapi dia juga memakai otaknya memikirkan berbagai cara supaya dia dan teman-temannya memenangkan setiap pertarungan