Kupikir kau adalah yang terakhir.
Kepergianmu membuat mataku berair.
Dibawah hujan yang mengalir, hatiku bak tersambar petir.Segores kata mampu membuat hatiku menjadi linu.
Tubuhku membisu, mendengarkan kata itu.
Aku hanya tercenung membeku.Mana janji manismu?
Yang terukir disetiap senyumu.
Menemani dihari-hariku.
Aku rindu
Dan aku butuh itu.Hanya sepatah kata itu
Sepasang tungkaiku merosot di liang yang mengerikan.
Kegelapan melingkupi seluruh tubuhku.
Seolah dunia menyerah membantuku.-Afifah-
KAMU SEDANG MEMBACA
Nothing
Poetryaku tak pernah tahu kapan rasa kesunyian ini sirna, dengan kedatangan seseorang. lubuk hatiku terlalu sensitif berada didekat seseorang--bahkan jika itu teman. suasana sunyi nan senyap ini membuatku lebih baik dibanding dengan berada didekat seseora...