" momyyyyyyyy" teriakan pagi memecahkan keheningan dikediaman Kim Taehyung.
"Hun,kenapa Ron teriak-teriak sepagi ini,padahal aku masih sangat ngantuk" gumam Taehyung yang masih setengah sadar.
"Hun,coba kamu keluar,aku masih sangat mengantuk" titah Jennie.
" kau kan ibunya,jadi kau yang harusnya keluar Hun,kalau kelamaan bisa-bisa terjadi perang dunia ketiga dirumah ini"
"TAEHYUNG,KAU JUGA BAPAKNYA,KALAU KAU NGGA KELUARIN DIDALEM WAKTU ITU,MEREKA JUGA NGGA MUNGKIN ADA,DAN SEKARANG NGGA MUNGKIN BERANTEM" geram Jennie.
Taehyung mendelik melihat wajah Jennie memerah karena emosi,dengan segera pria tampan tersebut berlari keluar kamar.
"Kevin,Ron kemari" Taehyung menjewer kuping dua bocah tampan tersebut.
"Awww awww aww , daddy lepaskan, bisa-bisa telinga Kevin putus"
"daddy,awww lepasin kuping Ron,ini sakit,Ron ngambek nih kalau ngga dilepasin" rajuk Ron.
"dasar manja" Ejek Kevin yang segera berlari meninggalkan Taehyung dan Ron.
"Ron,kamu juga harus segera siap-siap,mandi,sarapan,daddy antar kesekolah" perintah Taehyung penuh penekanan.
"daddy,hyung boleh naik mobil sendiri,Ron masa terus-terusan diantar" Rengek bocah tersebut.
"Ron,hyung sudah 20 tahun,dan kamu masih 14 tahun,4 tahun lagi,mommy sama daddy janji beliin Ron mobil,jadi sekarang Ron siap-siap ya sayang " timpal Jennie seraya berjalan kearah suami dan anak bontotnya tersebut.
Ron berlari kekamarnya dengan senyum sumringah,Ron ngga sabar nunggu 4 tahun lagi buat dapat mobil baru.
Jennie dan Taehyung sudah menunggu kedua anak perjakanya untuk sarapan.
"hun,anak-anak kenapa lama banget,aku keburu ada rapat nih"
"KEVINNNNNN,RONNNN TURUN SEKARANG ATAU MOMMY TARIK SEMUA FASILITAS KALIAN" teriakan Jennie sampai terdengar satu kecamatan ( wkwkwk bercanda)
Secepat kilat kedua perjaka tersebut berlari menyusul Taehyung dan Jennie.
"pagi Dad mOm ,maaf Kevin telat,habisnya tadi Kevin kehilanggan parfum,Kevin cari-cari ngga ketemu,ternyata diambil si manja" sindir Kevin keadiknya.
"yeeee hyung bohong,orang Ron cuma minta dikit kok,bukan ngambil"
"Sudah-sudah kalian mau makan atau mau mommy sita?"
"makan mi makan" jawab keduanya bersamaan.
Keempatnya menikmati sarapan mereka,hanya suara gesekan piring dan sendok yang mengiringi acara sarapan mereka.
"dad,mom,Kevin duluan ya?,hari ini Kevin ada rapat kampus" pamit Kevin seraya mencium pipi kedua orang tuanya,dan mengacak-acak rambut adiknya.
"mommu,hyung nakal"
"Kevin,udah jangan usilin adekmu,kamu hati-hati dijalan jangan ngebut" nasehat Taehyung.
"jadi,sekarang kenapa makanan Ron belum berkurang sedikitpun?" Tanya Jennie selidik.
"Ron ngga nafsu makan Mom"
"Tumben" Jawab Taehyung Santai.
Jennie menatap Taehyung geram,disaat seperti ini malah bercandaan.
"jadi ceritain sama Mommy sama Daddy,Ron kenapa? "
"Ron suka sama seorang gadis mom dad, tapi gadis itu sukanya sama Kevin Hyung,kan Ron benci hyung,awalnya gadis itu suka Ron,pas Hyung jemput Ron , keesokan harinya , dia minta nomer hyung ke Ron, sakit hati Ron" Ron mulai sesegukan.
Taehyung dan Jennie sebenarnya sulit nahan pingin tertawa,tapi mereka berfikir jika mereka tertawa,maka hati Ron akan sakit,sebisa mungkin mereka menahan dan mengelus kepala Ron yang menunduk dimeja.
"Nanti kita bicara ke Hyung ya? , Ron jangan nangis lagi,nanti pas Daddy sama Mommy antar sekolah,Ron tujukin Daddy sama Mommy,siapa gadis beruntung itu,ok?"
"ayuk ,udah jangan nangis,kita berangkat yuk sayang,nanti cakepnya hilang kalau nangis terus" bujuk Jennie.
Ron menganggukan kepala. Ketiganya berangkat ke sekolah Ron,Jennie dan Taehyung sebenarnya sudah tidak tahan tertawa sekarang,karena sedari tadi keduanya saling lirik dengan air muka nahan tawa,semuanya untuk Ron,agar bocah tersebut tidak merasa dihina karena cerita tentang perasaannya.
halo,maaf baru bisa up 😞 semoga kalian suka,maaf juga banyak typo.
happy reading.
dan jangan lupa baca buku baru aku ya 🙂
KAMU SEDANG MEMBACA
MOMENTS
FanfictionRomansa 2 anak manusia yang terpisah lama,akhirnya bersama dalam satu ikatan "PERNIKAHAN"