Chapter 4

7.5K 421 22
                                    

Sebelumnya..

"Aku hanya ingin berjalan jalan sebentar, aku sudah tidak apa apa." Kata Naruto sambil melambaikan tangan lalu Naruto membuka pintu kamar nya dan keluar dari kamar rumah sakit itu, tampa di ketahui siapa siapa Naruto menghilang dengan Hiraishin yang sudah ia kuasai.

ZZWWWUUUUUSSSSHHH...

"Tunggu Naruto." Ucap Itachi lalu megerjar Naruto saat Itachi membuka pintu Naruto sudah tidak ada di sana padahal Naruto baru saja keluar dari sana.

'Kemana Naruto? Cepat sekali?.' Batin itachi bingung.

.

.

.

ZWUUUSH

Tap!

Di atas patung Yondaime Hokage tiba tiba muncul kilatan kuning bersamaan dengan kilatan kuning terlihat seorang bocah yang usia nya enam tahun, berambut pirang jabrik, memiliki mata sebiru langit, dan tak lupa juga tiga kumis kucing di masing masing pipi nya. Bocah itu di ketahui bernama Naruto, Naruto saat ini masih mengenakan pakaian rumah sakit berwana biru tosca.

Naruto menatap datar ke arah gedung Hokage yang di dalam nya terlihat Namikaze Minato, Uzumaki Khusina dan Namikaze Menma yang sedang bercanda ria.

'Seperti nya mereka bahagia sekali tanpa aku.' Pikir Naruto, sejujur Naruto ingin keluarga nya menyadari jika tidak ada dirinya di antara kebahagian itu.

-GEDUNG HOKAGE-

Minato yang sedari tadi bercanda dengan istri nya Khusina dan anak kesayangan nya Menma merasa jika ada yang sedang mengawasi nya, ia pun secara reflek menoleh ke arah monumen patung Hokage dari balik jendela dan ia tak mendapati seorang pun berada di sana.

'Apa hanya perasaan ku saja?.' Batin Minato setelah melihat di atas patung tak ada siapa siapa.

Khusina yang menyadari itu bertanya. "Ada apa sayang?." Tanya Khusina.

"Tidak.. tidak ada apa-apa." Jawab Minato lalu setelah itu mereka melanjut kan canda riang mereka.

-KEMBALI KE TEMPAT NARUTO-

Naruto saat ini terlihat tengah berjalan jalan di dalam hutan konoha dari kejauhan ia melihat seorang gadis kecil seusia nya yang sedang di ganggu beberapa genin.

Gadis kecil itu memiliki penampilan, berambut indigo se bahu, memiliki kulit putih yang mulus, mata berwana lavender dan memakai pakaian serba hitam.

Gadis kecil itu terduduk dengan di kelilingin tiga bocah laki laki. "Hiks.. tolong biarkan aku pergi." Ucap gadis kecil itu sambil menangis.

"Hahahaha.. aku tidak akan melepaskan mu karena sepupu mu itu telah mempermalukan kami." Ucap salah satu bocah laki laki.

"Iyaa bos kau benar kita lampiaskan saja dendam kita pada nya." Timpal teman nya.

"Keluarga Hyuga itu benar benar sombong." Timpal lagi teman nya.

Salah satu anak laki laki itu menendang perut gadis itu hingga gadis itu terseret satu meter.

"Uhukuhukuk.. lepaskan aku." Ucap gadis itu sambil terbatuk sehabis di tendang.

"Cih! Ternyata clan Hyuga tidak sehebat yang aku dengar, hahahaha." Ucap salah satu bocah sambil tertawa.

"Hahahaha kau benar dia sangat lemah." Timpal dua bocah lain nya.

Salah satu genin itu mengambil batu berukuran cukup besar dan hendak melempar nya ke gadis kecil itu. "Rasakan ini." Ucap genin itu bersiap melemparkan batu nya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 26, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

NARUTO : THE GOD OF SHINOBITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang