ㅡ : : ⚽ : : ㅡ
Selesai pelajaran pertama, sekarang waktunya pelajaran olahraga. Jelas sekali pelajaran olahraga adalah waktu bebas dari pelajaran berat yang memusingkan.
Prittttt pritt
Pak guru olahraga membunyikan peluit, tanda pelajaran olahraga siap dimulai.
"Hari ini kita akan belajar mengenai sepak bola, tentunya kita juga harus memulainya dengan pemanasan. Jadi, anak-anak mari kita melakukan pemanasan."
Semua murid kelas 4A dengan tertib mengikuti pemanasan yang diarahkan pak guru. Tapi, banyak juga diantara mereka yang mengeluh kelelahan."Uh, kenapa harus melakukan pemanasan segala sih." Seongwoo menggerutu kesal, karena memang ia kurang menyukai pelajaran yang satu ini. Panas. Melelehkan.
Daniel langsung melihat ke arah Seongwoo yang melakukan gerakan dengan malas-malasan.
"Woo, jangan malas-malasan begitu. Ayo semangat! Biar nanti pas main sepak bola kakimu tidak terkilir."Seongwoo memutar bola matanya malas serta bibir yang mengerucut lucu. Kemudian melakukan pemanasan dengan semangat bohongan.
Menggemaskan. Batin Daniel.
Prittttt prittt
Peluit dibunyikan kembali, tanda pemanasan selesai dilakukan.
Pak guru langsung membagikan dua tim untuk anak laki-laki dan anak perempuan. Masing-masing 5 murid untuk satu tim.
Permainan sepak bola pun dimulai, tentunya dimulai dengan anak laki-laki.
Seongwoo dan Daniel ternyata satu tim. Senang, tentunya Daniel sangat senang karena bisa satu tim dengan makhluk manis bernama Ong Seongwoo.
"Woo, kamu cocoknya jadi penjaga gawang." Tunjuk seorang anak laki-laki bergigi gingsul.
Seongwoo melotot tidak percaya, kenapa harus dirinya. "Kenapa aku, Woojin?"
Woojin terkekeh sebentar. "Karena dirimu tidak bisa lari dengan cepat."
Seongwoo hanya menganggukkan kepalanya, karena memang benar dirinya tidak bisa lari dengan cepat seperti teman-temannya.
"Tidak apa-apa Woo. Aku akan menjagamu di sekitar gawang." Daniel menepuk pundak Seongwoo pelan.
Prittttt prittt
Pak guru meniup peluit, bahwa permainan akan dimulai.
Tim A yang di pimpin oleh Hyunbin memenangkan adu suit dengan tim B yang di pimpin oleh Woojin.
Dengan gerakan cepat Hyunbin mulai mengoper bola ke arah teman se-timnya. Tapi dengan cepat pula Woojin merebut bola tersebut lalu mengopernya pada Guanlin.
Dari kejauhan Seongwoo hanya bisa melihat teman se-timnya yang saling merebut bola untuk mencetak point.
Daniel yang melihat Seongwoo hanya berdiri diam menatap teman yang lain langsung berteriak sekencang-kencangnya.
"Woo, aku akan mencetak gol untukmu!"
Daniel lalu berlari secepat mungkin untuk merebut bola dari tim lawannya. Hyunbin yang melihat Daniel akan merebut bola langsung menghadang.
"Ck, tiang! Minggir aku bilang!" Dengan kasat mata bola pun sudah berada di antara kaki Daniel. Secepat kilat ia terus menerobos tim lawan dan mendekati gawang. Setelah sampai di depan gawang, Daniel menendang bola tersebut dengan keras.
"GOLL! GOOLL!" Woojin dan lainnya bersorak girang karena bisa membobol gawang lawan.
Hyunbin yang melihatnya hanya menunduk diam. "Makanya kan aku bilang jangan Daehwi yang menjadi penjaga!"
Seongwoo yang melihatnya senang bukan main, refleks ia lari dan memeluk Daniel.
"Yayyy! Kamu hebat Niel!"
Daniel tersenyum dan membalas pelukannya. "Gol-nya untuk Woo."
Woojin yang melihat kedua temannya berpelukan langsung ikut menubruk mereka dan ikut memeluknya.
"Berpelukan tidak ajak aku!" Guanlin dan teman timnya ikut menghampiri dan berpelukan.
Prittttt prittt
Pak guru meniupkan peluit, tandanya permainan selesai dan melakukan giliran bermain untuk tim perempuan.
🔆
©To be continue
Hehe thank you for read this ff
I love you <333
KAMU SEDANG MEMBACA
childhood ; ongniel
Fanfictionㅡ; kang daniel × ong seongwoo ( dc ) Kata childhood adalah kata dalam Bahasa Inggris yang jika diartikan dalam Bahasa Indonesia adalah:childhood. kb. masa kanak-kanak/kecil. ㅡIni adalah kisah masa kanak-kanak Ong Seongwoo dan Kang Daniel.