"Apa".teriak rara di saat mamanya bilang dengan seenak jidatnya ia akan di jodohkan
"Mama aku kan udah gede masa harus di jodoh - jodohin segala".ucapnya lagi sambil memajukan bibirnya
"Aduh ra udah deh jangan kaya anak kecil gak di kasih permen gitu,pokoknya keputusan mama sudah bulat kamu akan di jodohkan,atau nggak semua fasilitas yang berikan bakalan di ambil dankanu tinggal di asrama"
What asrama?no no no klo gua tinggal di asrama gimana nanti nasib gua.batin rara
"iya deh iya nurut ko nurut"
Setelah mengatakan itu lalu rara pun pergi ke kamarnya dan mengacak kamarnya toh dia juga nanti yang akan membersihkannya juga.
"Rara ayo turun makanannya udah si....ya ampun rara kenapa kamar kamu jadi berantakan gini.cepet beresin klo nggak sisa uang jajan kamu bakal mama potong".omel dea mama rara
"Iya deh iya rara beresin lagi ko,hehe"ucapnya sambil tertawa garing
***
Sesudah ibunya pergi rara pun menghempaskan tubuhnya di kasur king size nya lalu dia pun menelpon seseorang"halo va lu di mana"
"Oh rara gua lagi di rumah ko kenapa ra"
"Hm va gua boleh curhat ga"
"Bolehlah ra lu kan sahabat gua"
Ya dia adalah reva sahabat rara yang di telponnya.
lalu rara pun menggigit bibir bawahnya bingung karena takut reva akan menertawakannya ketika ia bilang bahwa ia akan di jodohkan."Halo ra.lo masih adakan"
"ha...eh iya sebenernya g....gua mm....mau di j...jjodohin sama mama gue"ucapnya gugup
"What.di jodohin?"
"Ii...iyaa jj...jadi gin...
"Rara kamu sudah membersihkan kamarmu belum".omel mama
"Iya ma bentar".ucapku
"Eh va udahan dulu ya soalnya gua lupa mau bersihin kamar hehe. bye"
"Eh tapi ra"
Tut tut
"Ckck.eh ni anak maen di matiin aja"gumam reva kesal
***
Kring kring
.....Suara alarm berbunyi membangunkan seorang gadis cantik yang sedang terlelap "aduh berisik banget si" ucapnya.disaat rara mematikan alarmnya dia pun langsung tergelonjak kaget "astaga.gua telat"Rara punlangsung pergi ke kamar mandi membawa handuknya.setelah beberapa menit di kamar mandi ia pun keluar dan siapa siap berangkat ke sekolah.
*#*
Sesampainya di sekolah gerbang pun sudah di tutup.lalu ia pun beranjak pergi memilih lewat gerbang belakang sekolah.toh teriak minta gerbang di bukakan pun tidak akan di buka pasti di suruh pulang lagi....Di saat rara sudah di atas pagar sekilah dia pun berdoa "ya allah mudah - mudahan gak sakit deh"batinnya."1...2...3...rara pun meloncat sambil menutup matanya dan
Bruk
"Eh ko gak sakit ya"batinku lalu aku pun membuka mata perlahan dan"Eh gara maaf ya tadi gua gak liat.hehe"
"Hm"
"Ih dasar ganteng - ganteng ko dingin"ucapku kesal setelah sadar dengan ucapannya ia pun segera memukul mulut nya dengan tangannya sendiri
"Gua emang ganteng"ucapnya dengan super PD
"Bodo ra bodo"ucap ku laku berlalu dari hadapannya.
Rara pun berjalan mengendap - endap lewat koridor.sesampainya di kelas,kelas pun masih ramai di karenakan tidak ada guru dan ia pun mengusap dadanya karena tidak ketahuan telat.lalu ia pun langsung duduk di kursinya.
"Eh ra tumben lo telat"ucap reva yg memang duduk sebangku denganku
"Eh iya ni gua kesiangan terus mama sama papah lagi keluar kota biasa kerjaan"ucapku menjelaskan
Lalu reva pun hanya ber oh ria saja
"Hm ngomong - ngomong mama lo katanya lo mau di jodohin ya sama mama and papah lo"ucapnya mengintrogasiku.
"hm"aku hanya berdehem saja sebagai jawaban.
"singkat amat neng"
"bodo"
"eh tap...
Kring...kring...
"udah yu istirahat gua laper tunda aja pertanyaannya"ucap ku
Setelah menemukan meja yang kosong mereka pun duduk.
"eh ra lo mau pesen apa biar gua yg pesenin lo di sini aja"tawarnya
"hm.es jeruk sama batagor aja deh"ucapku
"ok"ucapnya setelah itu beranjak pergi
Reva duduk sendirian sambil memainkan ponselnya.
"eh ra kita boleh gabung gak soalnya tempat duduknya udah penuh tinggal di sini doang yang kosong"ucap seseorang
"hm"aku berdehem sebagai jawaban 'iya'
"eh ra ko mereka ada di sini"ucap reva sambil membawa pesanannya
"iya.katanya mejanya udah penuh makanya mereka gabung"ucap ku sambil nematikan ponselnya
"oh"
"eh ko lo"
"ya emang kita masa setan ya gak gar"
"hm"
Rara pun hanya cengo melihat mereka berdua
"eh ra biasa aja kali itu ngeliatinnya gua tau ko kalo kita itu ganteng"ucap dani sembari menaik turunkan alisnya
"udah - udah mending kita makan,eh dan ra lo berdua gak pesen makan"
"gak kita cuma bawa makanan doang,eh tapi kalo lo mau sepiring berdua ama gua juga gak papa"goda dani
"idih beli aja sono sendiri "omel reva
Sedangkan gara hanya memandangi rara yang sedang memakan batagornya.
"eh ra"ucap gara
"apa"ucap ku balik
Tanpa sepatah kata pun gara mengulurkan tangannya ke sudut bibir rara yang terkena saus saat memakan batagornya."Ciee"ucap semua anak - anak yang melihat adegan itu di kantin.
Saat tau teriakan itu untuknya rara pun langsung menepis tangan gara dan berlari menuju rooftoop untuk menetralkan detak jantungnya
***
Hai
Hai semua jangan lupa bintang sama vote nya ya :))Dan maaf klo ada kata yang salah soalnya baru belajar mohon dukungan dan krirtiknya ya:') jangan lupa bintang sama vote nya ya:')
KAMU SEDANG MEMBACA
perjodohan Anak Sma
Teen FictionSeorang gadis yang 'terpaksa' memilih perjodohan demi mempertahankan fasilitas yang di berikan oleh ayahnya. Hingga ia tahu yang di jodohkan dengannya adalah seorang bad boy sekolah yang telah mengambil first kiss nya. Inilah kisah gara dan rara per...