Pacar Pura-Pura Terjerat Cinta [New Version]

[01] Pacar Pura-Pura Terjerat Cinta

"Cepet napa, lo semua lama banget dah" ucap Rizki sebagai KETOS

"Sabar kali ki, ini juga udah cepet tau" jawab ridho

"Ya gimana gak sabar?, besok itu bakalan ada anak-anak dari berbagai smp yang akan datang, kita itu mau upacara" rizki kesal

"Ya lo juga kerja lah, jangan ngatur-ngatur mulu bisanya" ucap ridho tak kalah emosi

"Maksud lo apa? Gw gak kerja gitu?, pikir dho, dari semalem gw lembur buat suksesin acara upacara besok, lo semua cma disuruh beresin ruang buat jadi gugus aja lama banget" emosi rizki muncak

"Eh, udahlah, ngapa pada ribut si?, damai lah, kalian mau, diliat sama semua orang?, masa iya most-wanted sekolah ini ribut?" Ujar irwan mendamaikan

"Ok, gw minta maaf, gw udah ngatur-ngatur" rizki mengulurkan tangannya

"Gw juga salah, gk ngertiin keadaan lo, gw jga minta maaf ya" ridho tidak menerima uluran tangan rizki, melainkan memeluknya

"Dho, lepasin ngapa, malu, tar pamor gw sebagai ketua osis jadi ilang gara-gara pelukan sama lo" rizki melepaskan pelukan ridho

Ketiganya terkikik geli

"Ya udah sekarang lo berdua ikut gw" ajak rizki pada irwan dan ridho

"Kemana?" Jawab mereka kompak

"Kata pembina osis nya sih semua siswa siswi smp-smp yang akan masuk sini akan datang buat dikasih pengarahan acara-acara yang akan diikuti selama MPLS nanti" ujar rizki

Mereka pun pergi ketempat yang sudah hampir penuh dengan siswa/i smp

"Eh mending kita bagi aja?, soalnya biar cepet juga kan" usul irwan

"Ok, dho, lo digugus 5, gw di gugus 9, dan lo wan digugus 16" jelas rizki

"Lah, jauh amat gw" protes irwan

"Udahlah, cma itu yang pembimbingnya kosong" jelas rizki

Irwan pasrah, dan mereka pun pergi ketempat gugus yang akan mereka masuki

***

"bebeb iki, km mau kemana?" Teriak aulia mantan rizki

"Apasi, bebeb bebeb, inget kita itu udah putus" rizki melenggang pergi

"Ish, bebeb, kita itu belum putus tau" berlari dan mensjajarkan langkahnya dengan rizki

"Lo ngapain ikutin gw si?, sana urus lapangan, lo kn koordinatornya" usir rizki halus

"Gak mau kan aku mau ikut kemanapun kamu pergi beb" aulia menggandeng rizki

"Lepasin ah, gw sibuk" rizki melepaskan tangannya dari aulia

***

"Mampus gw, disana ada rani lagi" irwan menepuk jidatnya

"Gimana ya caranya kegugus 16 tanpa diketahui rani?" Irwan berfikir sejenak

"Ah, gw ada ide" lanjut irwan

"Bara" panggil irwan pada seseorang

"Iya kak, ada apa?" Jawab bara

"Bisa bantu kakak gak?" Ujar irwan

"Bantu apa kak? Tanya bara

"Lo tau rani?" Tanya irwan

Somplak emang si irwan, udah tau si bara nanya, dia malah nanya lagi

"Mmm, tau kak" bara mengangguk

"Nah bagus, tugas lo..." irwan mebisikannya pada bara