Change My Life

*Prolog*

"Apa anda tidak bisa melihat?"

"Ternyata masih ada pria setampan ini di bumi" ,batin wanita yang tidak sengaja menabrak pria itu.

"M-maaf tuan saya tidak sengaja, tadi saya tidak benar-benar melihat anda, karena saya ingin cepat me-"

"Cukup, kau ini sangat berisik" Taehyung menghentikan celotehan wanita gila didepannya dengan meletakan jari telunjuknya di bibir wanita itu.

Jangan tanya bagaimana perasaan Jennie saat ini, ya namanya Jennie Kim. Wanita yang super cerewet,kadang memiliki pikiran yang gila dan paling sensitif dan lemah dalam hal percintaan, perasan, dan lelaki.

Perasaannya saat ini bercampur aduk, disisi lain ia merasakan detakan jantung nya mulai tidak stabil dan disisi lain ia merasa kesal karena pria itu tanpa basa-basi dan seenak jidatnya menyentuh bibir cantik miliknya.

"Kenapa kau menyentuh bibirku", sengut Jennie sambil menepis tangan sialan itu dari bibirnya.

"Karena kau sangat berisik kubilang"
"Kau bisa saja menutup telingamu itu dan tidak mendengarkanku brengsek",Jennie mulai kehilangan kesabaranya menghadapi pria bodoh didepannya.

"Permisi nyonya bodoh, kenapa kau yang marah, harusnya saya yang marah karena anda menabrak saya tadi." Sahut pria itu tidak mau kalah sambil tersenyum melihat wanita bodoh didepannya.

"Dasar kau pria brengsek! Kau sudah mengacaukan hariku dan kau bilang aku bodoh? Kenapa pria brengsek seperti mu ada di dunia ini!", Amarah Jennie sudah sampai ke ubun-ubun.

Sedangkan pria brengsek didepannya hanya tersenyum melihat jennie yang sudah kesal setengah mati.

"Kau membuang waktu ku saja, aku sangat sibuk hari ini jadi kita bicara lain waktu lagi, senang bertemu dengan mu, nyonya bodoh." Pria itu pergi meninggalkan Jennie begitu saja.

"DASAR PRIA BRENGSEK!!!", Umpat Jennie saat pria itu pergi. Setelah selesai mengumpat habis-habisan Jennie mengingat tujuannya datang kesini.

Ia pun melanjutkan tujuannya datang ke tempat ini, yaitu di sebuah kantor yang cukup terkenal.

Jennie datang kesini untuk melamar pekerjaan menjadi sekertaris pribadi pemilik perusahaan ini, karena ia sedang mencari pekerjaan dan temanya memberitahu bahwa disini dicari sekertaris pribadi.

Setelah Jennie bertanya kepada salah satu kariawan kantor dimana letak ruangan pemilik perusahaan, ia langsung bergegas menuju tempat tersebut.

Ia mengedarkan pandangannya setelah keluar dari lift, ia melihat banyak sekali jenis wanita disini ada yang pakaianya sangat terbuka, pakainnya sedikit tertutup, sangat tertutup hampir seperti mumi, pikir Jennie mulai gila.

Ia ikut duduk di sebelah wanita yang menurutnya memiliki badan nyaris  sempurna itu.

Jennie menunggu cukup lama untuk gilirannya masuk ke ruangan itu, sedikit ada rasa takut di dirinya, karena melihat wanita yang keluar dari ruangan itu tidak ada yang menampakkan kebahagiaan di wajah mereka melainkan kesedihan, kemarahan, frustasi, dll.

Akhirnya namanya disebutkan,ia mengambil nafas dalam-dalam dan menghembuskannya kasar.

Ia mulai memasang senyum manis andalannya dan masuk keruangan itu sambil mengetuk pintu.

"Permisi", Ia mendapatkan lelaki berkemeja putih bersih yang lengannya dilipatkan ke atas hingga siku dan duduk membelakanginya.

"Saya datang kesini untuk melamar menjadi sekertaris anda", pria itu membalik kursinya dan memampangkan jelas wajah tampannya.

"Kamuu..." ia itu pria brengsek yang tadi ia temui hingga membuatnya gila, benar-benar ia sangat kesal hari ini.

"Maaf saya tidak jadi melamar pekerjaan disini, permisi"
"Tunggu, kau diterima sebagai sekertaris disini, nyonya bodoh"ucap pria itu sambil menyuruh asistennya untuk memberitahu yang diluar agar bubar karena ia telah menemukan sekertaris yang tepat untuknya.

Pria gila! Batin Jennie kesal. "Maaf, sekali lagi saya bilang tuan brengsek , SAYA TIDAK JADI MELAMAR PEKERJAAN DISINI" , ucap Jennie penuh penekanan di setiap katanya.

"Selamat, dan anda bisa bekerja disini mulai besok. Jadi besok pagi anda datang kesini dengan pakaian rapi, saya akan memberikan peraturannya besok." Jawab pria itu.

"Apa anda sudah gila? Atau tuli? sehingga  tidak bisa mendengar ucapan saya?" Bantah Jennie mulai kesal dengan pria didepannya.

"Tidak"

Jennie mulai kehilangan kesabaranya LAGI karena ulah pria brengsek ini.

"Mr. Kim Taehyung brengsek, saya tidak akan pernah datang kesini lagi!" Jennie melihat nama pria itu yang terpampang besar di meja, sehingga ia tau nama pria brengsek itu.

"Owhh... aku sangat suka dengan gayamu Mrs. Jennie Kim",ucap Taehyung sambil memberikan senyum yang dapat memabukkan wanita mana saja.

"Jennie tidak habis pikir dengan pria brengsek ini,  pria jenis apa dia? kenapa dia sangat tampan", batin Jennie sambil menunduk malu, karena pasti wajahnya sudah sangat merahh!
Oh god bantu wanita tidak berdosa ini dari pria brengsek itu.

"Apa kau sudah malu?Kenapa cepat sekali" ,Taehyung berjalan mendekati Jennie dan mengangkat dagu wanita yang kini sedang malu itu sambil mendekatkan wajah nya, "Kau cantik dan sedikit agresif, aku suka itu", wajah mereka sangat dekat hingga Jennie dapat merasakan nafas Taehyung, ditambah lagi dengan suara berat nya membuat Jennie tidak tahan lagi, hingga ia memutar balik badannya.

Jennie sangat lemah jika sudah berurusan dengan hal seperti ini, memang payah.

                                      ***

Oke guys..
Begitulah pertemuan pertama mereka..
Gimana, oke gak? Klo suka, lanjutt yaa💜