Line:
Niall: Hari ini sekolah hft.
Viviane: malas.
Harry: sekali.
Niall: aku juga.
Viviane: hari ini masuk hanya untuk mengumpulkan tugas, haha. aku sudah mengumpulkannya jam 7 tadi.
Harry: itu masih terlalu pagi, aku baru saja mengumpulkannya.
Niall: gue jam 7.30
Viviane: gaketemu deh.
Harry: Via lo dimana?
Viviane: di taman deket London Eye, kenapa?
Harry: gue kesana ya?
Harry: Mau gabung gak, Ni?
Niall: Engga deh, gue gabisa. Mak gue nyuruh bantuin dia di kantor.
Viviane: Yaudah, kesini aja, Har.
Harry: Gue udah deket nih.
ㅡㅡ
" Hai, Harry. " sapa Via sembari memberikan satu cup eskrim coklat, kesukaan Harry.
" Hai, Via. Ada sesuatu yang harus gue omongin sama lo. " ucap Harry dengan mimik wajah serius.
Via mengangkat alisnya dengan tatapan 'apa-yang-mau-kau-katakan?'
Harry menghembuskan nafas berat, " Aku mencintaimu, Via. Aku takut kau diambil oleh Niall. Kau tau? Aku bukanlah laki-laki yang romantis menembak perempuan dengan cara yang romantis. Mau kan kau jadi milikku? Dan aku jadi milikmu? "
" Harㅡ "
" Katakan saja yang sejujurnya, Via. " sela Harry.
" Aku mencintai-mu, dan aku juga mencintai Niall. Aku masih tidak bisa memilih antara kalian berdua. " ucap Via sambil meneteskan air mata, " Maaf, Har. Mungkin aku gabisa jawab sekarang. "
Harry mengangguk frustasi lalu menghapus air mata Via dengan ibu jarinya, " It's okay. Aku bakal selalu nunggu kamu. "
" Terimakasih. "
ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ
LINE Personal Chat
Harry: Hai, Via.
Viviane: hai, heri:)
Viviane: kau sedang apa?
Harry: sedang memikirkan mu. haha, bercanda. Kau sendiri?
Viviane: sedang menulis journal.
Harry: apa itu?
Viviane: susah menjelaskannya.
Harry: yaudah, sudah tengah malam ini. goodnight Via, loveyou so:)
Viviane: goodnight too, Harry.
Readed by Harry, 00.23 am.