Dua

1 0 0
                                    

10 tahun berlalu.

Afifah siskayanti dan  fajar purnawan

Fifah dan fajar anak kembar dari: Nurmalasari dan muhamad athfal adinda. Anak dari mala bukan hanya si kembar tapi mempunyai andi pratama jagoan kecil baru yang terlahir pada 3 tahun lalu.

Di sekolah fajar dan fifah anak kembar yang mampu membuat seluruh siswa dan siswi di sekolah mengaggumi mereka.

Namun bagi fajar dan fifah itu tidak berlaku, secara mereka samanya manusia seperti manusia lainya. Sama mempunyai dan segala fisik nya kecuali yang memang di takdirkan.

" aabang "

" hm "

" mampir di toko boneka dong, fifah mau boneka abg " rengek fifah

Fajar hanya mengangguk, fajar memang sudah menduga karna adik nya memanggil dengan sebutan abg.

Fifah tersenyum lebar, karna dia tau abg nya sedang baik mood nya karna pas kita tidur boongan tadi malam, papa datang di kamar dan mengelus kepala fajar dan memberi kecupan, sungguh fajar sangat bahagia, karna ayah nya yang dingin, jarang skali fajar mendapatkan itu

12 menit berlalu.

Sekarang fajar dan fifah sedang di dalam toko boneka yang lumayan besar dan terkenal.

" fajar, bagus gak yang ini " tanyanya

" iyah, bagus fif, ambil yang itu ajah, cocok kok buat loh yang kekecilan, biar di rumah yang keliatan boneka nya bukan elo nya" canda fajar

" itss dasar, abg durhaka loh"

" fotoin fifah dong bang"

"pose yang bagus jangan alay, gue post di sosmed gue, jangan malu maluin loh" ucap fajar

Satu   dua  ti gaa..

Cantik, imut, kata itu di dalam hati fajar, sungguh menurut nya adik nya ini sungguh benar benar cantik sama dengan hati nya, hatinya yang bersih dan cantik, adik kecil nya yang polos, kalo saja fifah bukan adik nya fajar lela gak nerusin sekolah demi memiliki fifah, gaje banget kan yah

" bagus gak Bang "

" iyah bagus, sini biar gue yang bayar, lo tunggu di motor, jangan kemana mana" posesif fajar

Fifah hanya nenggangguk dan berjalan santai menuju parkiran

15 menit berlalu (di rumah)

" assalamuaalaikum"

" waalaikumsalam, kalian dari mana? Kok baru pulang, kamu boleh lagi boneka pipah?

" iyh mah, di beliin sama abg"

"yaudah, sana mandi"

Mereka di rumah memang seperti itu,kalo di rumah fifah di panggil pipah, dan fajar di panggil abg.

10 menit berlalu.

Ceklek

"apaansi loh main ngelonong ajah masuk nya itu ketuk dulu ke pintu nya, kebiasaan banget" ketus fajar

" yaelah, namanya juga pipah udah kebiasaan bang, mau gimana lagi"

Fajar hanya membuang nafas kasar dan langsung membaca kembali buku fisika nya, dari pada meladeni adik nya ini.

" abaaaang " panggil fifah

" Mau apa lagi sih fifah? Gak cukup lagi boneka nya? Yaudah bulan depan gue beliin lagi, sekarang uang gue edah habis buat beli boneka lo tadi" ucap fajar dengan sedikit berteriak karna kesal dengan adiknya

" hikss.. Abang kok gitu sama pipah, abg udah gak sayang sama pipah lagi yah hikss..

Cobaan apa lagi ini tuhan.. Adik gue pasrti lagi datang tamu ni jadi manja super nya datang juga, gue lagi yang nanggunya nih" batin fajar

Fajar langsung menarik adiknya ke dekapan hangatnya untuk menenangkan adiknya" husttt iyah iyh, maafin abg yah, yaudah pipah mau apa dari ajar" tanya fajar

" mau hp, mau nonton flm apa ajah, yah yah" manja fifah

"gimana di laptop nya abg ajah, banyak kok fidio fudio nya" tawar fajar

"Gak mau, maunya hp abg"

"yaudah ini, abg belajar lanjut dulu yah" ucap fajar

Fifah langsung mengambil hp fajar, bukanya menonton fidio seperti yang di bilang fifah malam membuka instragram untuk melihat fotonya yang di posting abang nya tadi.

Dan..

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 16, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The TwinsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang