Oxcello

prolog

'Blup...blup...blup...'Dimana ini?.Dingin...perasaan dingin apa ini?, mungkinkah aku ini sudah mati?.

Tapi bagaimana aku bisa mati?.Dan bahkan aku tidak ingat sama sekali tentang jati diriku sendiri."Oy sadarlah!."

Siapa itu?.Mungkin hanya perasaanku saja,mana mungkin ada orang di sini.

"Oy sadarlah!,bangun!,oyy!!!!!!." Tapi suara itu semakin kencang.
"Bangun!!!!."
"Huh.Uhuk-uhuk." Aku pun langsung tersadar setelah mendengar suara yang terus memanggilku.
"Akhirnya kamu bangun juga.Syukurlah." Ujar wanita yang dari tadi terus memanggilku.
"Kamu siapa?.Dan di mana ini?."
"Perkenalkan namaku Stella Cornelia panggil saja Stella,dan sekarang kamu berada di pinggir kota Oxcello."
"Oxcello?."
"Benar.Aku menemukanmu terkapar di pinggir sungai ini."
"Oh jadi begitu."
"Ngomong-ngomong nama kamu siapa,dan kamu berasal dari mana?."
"......."Aku hanya terdiam.
"Kamu tidak ingat dengan asal dan namamu?."
"(Mengangguk)."
"Hmmmmm.Bagaimana ini?.....Ha!.Begini saja kamu ikut dengan ku ke pusat kota,untuk mencari tahu tempat tinggal mu."
"Baiklah."Aku pun mengiyakan ajakannya.
Setelah berjalan sekitar 15menit,aku sampai di depan gerbang utama yang berada di pusat kota.
"Wuhhh besar juga kotanya."kata ku
"Kita masuk lewat pintu samping gerbang aja,soalnya gerbang utama dikhususkan untuk orang luar."
"Baiklah ayo kita masuk."
Akhirnya mereka berdua masuk melalui pintu yang berada di samping gerbang utama.

'Berapa bu-ini diantar saj-60ocel aja.'suara warga dan pedagang yang bernegosiasi."
"Rame juga ya." Ujarku
"Benar karena kota Oxcello itu salah satu kota yang makmur"jawab Stella
"Ouhhh gitu"
'Hey lihat-lihat itu Nona Stella'.'Benar itu nona Stella'.'Cantiknya'.'Benar dia itu bagaikan bidadari,duhhh.'para masyarakat sekitar memuji Stella
"Nampaknya kamu cukup terkenal ya".
" Ya begitulah".
Setelah berjalan beberapa menit mereka sampai ketempat tujuan
"Nah akhirnya sampai juga."
"Besar,ini rumah siapa?"
"Rumah ku,karena aku ini penguasa Oxcello".
"Haaaaaa!!!!!.Kamu tidak bercanda kan?"
"Hehehehe.Nah ayo masuk"
To be continued
By: PiroPoco