"Yes, Dad... yes...aku sudah sampai di hotel,"
"Kenapa kau tidak memilih resort yang kita miliki di Vegas, sweetlove?"
"Hem... karena aku bosan dengan Harrison resort, I think?"
"Hope, itu milikmu sendiri! Kau seharusnya menjadi seorang Public Relation bagi—"
"—bagi Harrison dan bla bla bla... Lord Thomas please, sekali-kali kita harus mencoba hotel diluar milik keluarga kita dan jangan lagi memberiku omelan mengenai menggunakan pesawat komersil! Karena aku hanya ingin lepas dulu untuk sementara dari embel-embel Harrison Daddy..."
Aku mendengar Ayahku mendesah dengan pelan dari balik ponsel kemudian ia berdeham.
"Aku... hanya ingin kau menghargai keluargamu dan perusahaan yang dibangun oleh Kakek Buyutmu sweetlove... okay? Aku juga ingin kau selamat. Setidaknya jika kau menggunakan salah satu milik perusahaan aku dapat mengecek keberadaanmu dan—"
"Father, aku sudah dua puluh empat tahun. Aku bukan anak kecil lagi, aku wanita dewasa!"
"Tetapi kau masih menjadi gadis kecilku Hope... kau masih gadis kecilku. Apalagi yang telah dilakukan oleh the funny wanker Malcolm!"
Okay, kurasa Ayahku masih tidak menerima perlakuan mantan tunanganku, apalagi pembatalan pernikahan yang menjadi pembicaraan seluruh Britania Raya dan seluruh tabloid gossip. Oh! Tidak lupa website gossip yang membahas mengenai selebriti!
Setidaknya di Amerika aku bukan siapa-siapa dan aku sedikit tenang akan hal itu.
"Terima kasih sudah membelaku dari mantan tunanganku yang gila Daddy. Tetapi, please...jangan lagi overprotektif terhadap hatiku dan hidupku. I'm adult enough untuk mengurusi hidupku Dad,"
"Fine, Ibumu sedikit merajuk kepadaku karena aku mengecekmu secara berlebihan, sepertinya dia tidak ingin aku menemaninya malam ini,"
"Father!Astaga jangan bicarakan sex life-mu kepada anak gadismu! Oh God! Bisakah kalian tahan sebentar saja lovey dovey world kalian? Ugh, kurasa aku akan muntah sekarang!"
Ayahku hanya terkekeh kemudian senyumku melebar. Walaupun kedua orang tuaku hampir sulit melepaskan diri mereka dari masing-masing namun aku bahagia melihat kehidupan pernikahan mereka seperti itu.
"Well,kurasa perkataanku sudah tidak akan bisa kau dengar lagi Hope... I love you okay?Jangan lupa kabari aku bagaimana perkembangan pembicaraanmu dengan Moschino, kemudian aku percaya denganmu, pasti kau bisa menembus Moschino featuring HOM,"
"I will Dad, I promise. Love you too... bye!"
Kumatikan ponselku kemudian kuletakkan ponselku di meja terdekat lalu kurebahkan diriku di King Size Bed dan menatap langit-langit lalu berharap bisnisku akan lancar selalu tidak sesial kehidupan percintaanku.
AMEN to that!
***
Pagi ini aku dijemput oleh salah satu representative Moschino USA menggunakan limousine, and I'm impressed. Ketika sampai di tujuan aku disambut langsung oleh Creative DirectorMoschino dan Public Relation Director dari Moschino.
"Jeremy Scott! How are you darling?" Aku memeluknya kemudian Jeremy mengecup pipiku.
"LadyHope, you're always a hope to my soul and heart," Aku tertawa dengan penyambutannya kemudian, Juliana Shyu sebagai Direktur PR dari Moschino juga menyambutku.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Accidentally, Married A Stranger (Stranger series 2)
Romance21+ (Please be a responsible reader) Sebuah kecerobohan yang dilakukan oleh Hope Harrison dan Raymond Buchanan membuat mereka harus terjebak bersama. Hope Harrison Aku mabuk Aku ceroboh Aku juga tidak ingat apa-apa. Tiba-tiba aku menjadi Istrinya...