Part 1 : Confussion

8 3 3
                                    

"Milady! Akhirnya anda sadar!"
"Milady?" Leanna berkata bingung.
"Apa ada yang salah milady? Apakah anda butuh sesuatu? Atau apakah masih ada bagian yang tidak enak? Biar saya panggilkan dokter untuk memeriksa anda"
"Tunggu!"
"Ada yang anda perlukan, milady?"
"Sepertinya ini.." Leanna berpikir sejenak. Tak lama kemudian, matanya berkilauan! So exicted
"Ah! Another wolrd! Reinkarnasi!" Leanna tidak bisa menahan kegembiraannya. 
"An heter? Umm maafkan saya milady, sepertinya saya tidak paham dengan apa yang anda maksudkan" pelayan tersebut terlihat sangat bingung dan cemas.

"Ah, maafkan saya. Saya hanya terlalu gembira."
"Gembira? Bagaimana bisa?" Pelayan tersebut terlihat semakin bingung. "Uhh, bagaimana ini" Leanna mulai bingung, bagaimana ia harus menjelaskan bahwa ia bukan dia *siapapun pemilik tubuh ini dan bahwa ia bukan berasal dari dunia ini.
Akhirnya setelah beberapa pertimbangan, Leanna memutuskan untuk memilih cara paling umum.
Pengalamannya membaca tentang another world sungguh membantu:)
"umm ini, dimana?"
"Ahh milady! Bagaimana ini bisa terjadi pada anda milady! Bagaimana ini? Ummm umm apakah anda juga lupa siapa anda? Atau, saya? Apakah ada yang anda ingat? Hal sekecil apapun itu, milady" pelayan tersebut terlihat sangat panik! Wajahnya terlihat pucat, berbeda dengan raut wajah bahagia yang daritadi dia lontarkan.

"Aku tidak ingat apapun, jadi bisakah tolong aku? Hmm aku perlu tahu peranku, ah maksudku aku perlu tahu siapa aku"
"Milady! Tunggu disini, saya akan panggilkan dokter secepatnya!" Pelayan tersebut berlari sambil menangis.
Melihat itu, Leanna jadi merasa bersalah.
"Maafkan aku karena melupakan semuanya, dan juga melupakanmu"
Melihat betapa pedulinya ia, Leanna dapat menyimpulkan bahwa mereka sangat dekat. Dan dilupakan seseorang yang sangat dekat sungguh akan membuat sedih.

Belum sempat membuka pintu, pelayan itu berbalik karena merasa sangat terkejut dengan pernyataan Leanna.
"Anda tidak perlu meminta maaf, milady. Maafkan saya karena sudah membuat milady khawatir karena tiba-tiba menangis. Anda pasti menjadi sangat bingung sekarang dan pasti anda merasa lebih sedih daripada saya. Jadi tunggulah, saya akan mencarikan dokter terbaik, agar milady bisa cepat sembuh!"
"Aku tidak apa-apa. Aku tidak perlu bertemu dengan dokter."
"Tapi milady" pelayan tersebut terlihat khawatir.
"Daripada bertemu dengan dokter," yang belum tentu bisa aku bayar  "lebih baik aku mengetahui siapa aku. Bisakah kamu membantuku?"

"Baiklah jika itu yang diingikan milady. Uhmm.. Jadi anda, milady" pelayan tersebut terlihat berpikir dalam, kemudian melanjutkan perkataannya "Anda adalah anak kedua dari Duke Albrecht dan Duchess Edeline dan nama anda adalah Rudelle de Fiermarozy"
"Duke?"
"Ya, milady. Keluarga anda adalah keluarga paling berkuasa setelah Emperor. Dan pengaruh dukedom dari keluarga anda, Fiermarozy sangat besar di kerjaan ini."

"Hmmm, lalu jika apa yang kamu katakan benar, bagaimana bisa kamu menjelaskan situasi ini?"
"Ah itu, milady" wajah pelayan itu menjadi sangat kesal.
"Apa ada yang terjadi?"
"Milady, maaf jika saya lancang dan sok tahu, seperti yang saya tadi katakan, keluarga anda sangat berpengaruh di kerajaan ini. Hal ini tidak disukai oleh banyak orang sehingga keluarga Fiermarozy memiliki banyak musuh, termasuk, menurut pengamatan saya, bahkan  Emperor juga tidak suka dengan keluarga anda, milady."
Pelayan tersebut terlihat enggan melanjutkan.
"Lalu?"
"Anda dijebak, milady. Sehingga milady harus menderita selama bertahun-tahun! Keluarga anda juga milady! Sama sekali tidak membantu! Padahal milady, milady"
Pelayan tersebut tidak dapat melanjutkan kalimatnya dan terlihat menahan tangis. Ia terlihat sangat marah dan sedih.

"Umm?" Leanna bingung harus membalas apa. Informasi yang terbatas membuat Leanna sulit membuat kesimpulan. Tapi setelah mendengar bahwa ia dijebak, menjelaskan keadannya. Rumah tempat Leanna tinggali terlihat sangat bobrok dan tidak dapat disebut sebagai istana milik anak dari seorang duke. Juga, keadaan tubuhnya yang kurus dan terlihat sangat pucat.

"Maafkan saya milady, tapi sebaiknya kita sudahi dulu percakapan ini. Saya akan  memberikan informasi penting lainnya dilain waktu. Anda harus banyak beristirahat karena anda baru saja sembuh dari koma yang cukup panjang."
"Berapa hari aku mengalami koma?"
"4 hari milady"
Pantas tubuhku terasa sangat pegal dan sakit. "Kau benar, sebaiknya aku beristirahat. Tidak perlu memaksakan untuk mengetahui semuanya sekarang. Baiklah, terimakasih untuk waktumu umm namamu?"
"Ah maafkan saya karena telat memperkenalkan diri saya kepada anda, milady. Saya adalah kepala pelayan dari istana Durey, istana milik milady dan juga, saya adalah pelayan pribadi anda, milady. Anda biasanya memanggil saya dengan aide"
"Nama..?"
"Nama tidak penting untuk kami, para pelayan, milady. Anda hanya perlu memanggil kami pelayan atau servant."
"Tapi sekarang aku mau mengetahui namamu." Leanna merasa tidak enak untuk memanggilnya pelayan atau aide. Karena tempatnya dulu tinggal tidak memiliki sistem kerajaan seperti ini. Dan di dunianya, dia juga hanya merupakan pelayan, pekerja untuk perusahaannya.

Walaupun terkejut, pelayan tersebut terlihat senang.
"Winola. Nama saya Winola, milady."
"Baiklah Winola. Terimakasih untuk semuanya. Aku harap kedepannyapun, kamu masih mau membantuku. Walaupun aku kehilangan semua memoriku."
"Tentu saja, milady. Sekarang anda harus beristiahat. Saya akan menyiapkan makanan dan obat untuk anda."
"Baik" dan Leannapun kembali terlelap. Tubuh dan jiwanya lelah.
Aku senang aku bisa reinkarnasi di dunia lain. Tapi, bukankah keadaanku sedikit terlalu menyedihkan?

Tanpa disadari, Leanna sudah menangis tersedu-sedu. Ternyata, Leanna lebih mencintai kehidupannya, dunianya yang dulu, sebagaimanapun besarnya kecintaannya akan dunia lain.

Ternyata, ia lebih mencintai kekasihnya, lebih dari yang ia sadari.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 10, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Isekai: To The EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang